SERGAI (Sumut) ketikberita.com | Ratusan Warga Desa Sei Rampah Kecamatan Sei Rampah Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) Provinsi Sumatera Utara kesal lantaran sudah hampir satu bulan Air PAM yang disaluri oleh unit PDAM Simpang Bedagai Sei Rampah kerumah warga tidak ada dan tidak mengalir.
Padahal, air adalah salah satu kebutuhan yang sangat vital bagi kehidupan, seperti untuk minum, memasak, mandi dan mencuci.
Gultom (40) warga dusun V Pangkalan Budiman Sei Rampah terpaksa mandi di kolam penampung an air unit PDAM Simpang Bedagai lantaran air PAM tidak mengalir sampai kerumahnya.
Ditambahkannya, sudah hampir satu bulan kita tidak mendapatkan air bersih, karena mesin pompa penghisap air unit PDAM Sei Rampah milik Kabupaten Deli Serdang rusak.
” Kalau kebutuhan untuk minum, kita bisa beli air galon, namun untuk mandi terpaksa kita mandi disini lah di kolam penampungan air milik unit PDAM dengan cara menimba,” ucapnya.
Begitupun dengan Bu Rina boru Naibaho (38) warga dusun V Pangkalan Budiman Sei Rampah terpaksa mencuci pakaian di lokasi bak kolam penampungan milik unit PDAM lantaran air PAM tidak sampai mengalir kerumahnya sudah lebih dua minggu.
” Lanjut Rina kepada Wartawan Selasa (24/5/2022) pagi, kami sangat kesal lantaran air tidak mengalir kerumah sudah lebih dua minggu terpaksa kita bolak balik kesini mencuci pakaian. Kalau kebutu han untuk minum “ya kita bisa beli air galon, tapi untuk mandi dan mencuci kita kesini aja,” ucapnya.
Jadi, kita selaku warga yang berlangganan air bersih di PDAM milik Kabupaten Deli Serdang ini berharap kepada PDAM unit Sei Rampah, agar secepatnya untuk memperbaiki apa kerusakan dan penyebabnya, agar kami bisa menggunakan air,” pungkas Rina boru Naibaho.
Ditempat yang sama, Elverida boru Pardosi (32) warga dusun III Desa Sei Rampah terpaksa mengambil air keperluan rumah tangga mengguna kan Jerigen dengan memakai kereta sorong sambil mengatakan, sudah hampir sebulan air PAM tidak mengalir kerumah.
” Yang konon katanya mesin pompa penghisap air unit PDAM milik Kabupaten Deli Serdang tidak berfungsi dan rusak. Sementara mesin pompa penghisap air milik Kabupaten Serdang Bedagai yang sama persis letak dan lokasinya untuk mengalirkan kerumah – rumah warga di dusun lainnya masih bagus dan berfungsi,” tandasnya.
Saparwan MY selaku kepala unit PDAM Simpang Bedagai saat di konfirmasi diruang kerjanya, membenarkan bahwa sudah dua minggu lebih air tidak mengalir kerumah warga, lantaran mesin pompa penghisap air milik PDAM Kabupaten Deli Serdang rusak.
Yang dimana rumah warga dari jembatan Sei Rampah hingga kerumah warga jembatan dekat pintu Tol Kampung Pon tidak mendapatkan air.
” Kita sudah mencoba memperbaikinya, namun, disaat anggota sedang memperbaiki mesin pompa penghisap air disaat pemasangan pipa yang kedua motor pompa penghisap air lepas dari Soketnya,” kata Saparwan.
Namun, begitupun kita tetap berupaya secepatnya untuk memperbaiki mesin motor pompa penghisap air yang jatuh, agar kebutuhan air untuk warga segera tersalurkan kembali seperti biasanya.
” Dan kita sudah berkoordinasi dengan rekanan dari PDAM Tirtanadi Medan dan besok mereka akan turun untuk memperbaikinya,” pungkas Saparwan. (AfGans)
