MEDAN ketikberita.com | Nur Aini warga Jl Karya Jaya Gg Eka Rukun Bawah mengeluhkan air berasal dari sumur bor.
“Kami memang pakai sumur bor pak, cuma gak bisa dipakai untuk mandi, apalagi untuk minum pak,”ujar Nur Aini kepada Kepala Cabang (Kacab) Padang Bulan Perumda Tirtanadi M Dicky Senin (19/6/2023).
Kacab Padang Bulan M Dicky yang langsung “terjun” ke lokasi kediaman Nur Aini setelah membaca salah satu media berita online yang menyatakan “warga eka rukun bawah keluhkan ketersediaan air bersih.”
Dicky menambahkan bahwa layanan air ke pelanggan Perumda Tirtanadi yang ada di Eka Rukun Bawah lancar dan tidak ada masalah seperti yang diberitakan oleh salah satu media on line sebelumnya.
Nur Aini menjelaskan kepada Kacab Padang Bulan M Dicky bahwa air sumur bor tersebut merupakan bantuan dari Pemerintah Kota (Pemko) Medan, namun sangat disayangkan air dari sumur bor tersebut tidak dapat digunakan.
“Jangankan untuk masak pak, buat mandi aja kulit ini gatal – gatal semua kuku saya ini dah capeklah pak buat menggaruk akibat gatal,”keluh Nur Aini.
Nur Aini berharap dapat bantuan agar air di rumahnya dari Perumda Tirtanadi sehingga dapat digunakan untuk mandi maupun masak dan yang lainnya, sebab keseluruhan tetangga rumah Nur Aini sudah menggunakan air Perumda Tirtanadi.
“Segan juga saya pak, minta – minta air ke tetangga mau beli air galon untuk satu hari sudah Rp10.000,- manalah sanggup saya pak, dah berapa sebulan,”ucap Nur Aini. (red)
