Terkait Biaya Operasional Mobil Dinas Wabup Nias Barat, KBU Menjelaskan Melampaui Standar Biaya Umum

126

NIAS BARAT, (Sumut) ketikberita.com | Kepala Bagian Umum (KBU) Setda Kabupaten Nias Barat, Setiabudi Waruwu, mengatakan biaya pemeliharaan dan operasional mobil Dinas/Operasional Wakil Bupati Nias Barat telah habis. Hal itu diungkapkan Setiabudi Waruwu ketika dihubungi oleh wartawan melalui via seluler telefon hp, Kamis (26/10/2023) siang.

Menanggapi postingan Wakil Bupati Nias Barat, Era Era Hia melalui akun facebook Era Era Hia_Story yang mengeluhkan tidak tersedianya BBM pada kendaraan dinasnya sehingga terpaksa menaiki sepeda motor menuju kantor.

Ia menjelaskan dari 3 unit mobil Dinas/Operasional Wakil Bupati Nias Barat, 2 unit sudah habis biaya pemeliharaannya melampaui standar biaya umum (SBU). Menurutnya, hal itu terjadi karena adanya selisih harga yang telah ditetapkan dalam SBU dengan harga dari penyedia BBM.

“Biaya pemeliharaannya sudah melampaui standar biaya umum (SBU),” jelas Setiabudi Waruwu.

Bukan hanya biaya pemeliharaan/operasional Wakil Bupati yang sudah habis, pemeliharaan kendaraan Dinas/Operasional Bupati juga sudah habis, tetapi tidak memviralkan kami seperti ini, ucapnya.

Ia cukup menyesali sikap Wakil Bupati Nias Barat yang dinilainya tidak menunjukan sikap seorang pemimpin yang selalu mengeluhkan kebutuhan pribadinya dan tidak memberikan keteladanan kepada bawahannya.

Lebih lanjut, KBU mengaku heran, mengapa BBM kendaraan Dinas/Operasional Wakil Bupati Nias Barat secepat itu habis, padahal selama hampir setahun ini, dia jarang di kantor. Ia menduga biaya pemeliharaan kendaraan habis karena digunakan oleh keluarga Wakil Bupati.

Hampir setahun terakhir jarang masuk kantor, mobilnya dipakai keluarga makanya Pak Wabup tidak tau kalau sudah habis biaya pemeliharaan mobilnya, jelas KBU Nias Barat ke awak media. (Wardiy)

Artikulli paraprakAlfamidi Berikan Bantuan untuk Atasi Stunting di Langsa, Aceh
Artikulli tjetërCurah Air Hujan Melimpah Kejalan dan Rumah, Warga Jayantri Menjadi Resah