Silahkan Punya Prestasi Tinggi, Tapi Ingat Harus Mengedepankan Attitude

380

MEDAN ketikberita.com | Hapkido merupakan satu Bela Diri dari Korea Selatan, bersumber awalnya dari Aikido, dan mulai masuk ke Indonesia Bela Diri Hapkido tahun 2014,dan masuk Bela Diri Hapkido sekitar tahun 2017. Dan ditahun 2018 Hapkido sudah masuk kepengurusan Pengda Sumut, dan sekarang ini Pelantikan periodesasi ke-2 Pengda Hapkido di Sumut dengan Masa Bakti 2022-2026, dan Periode pertama Masa Bakti 2018-2022 ketua PengdaSu nya Rudi Hermanto. Hapkido merupakan salah satu olahraga bela diri yang berasal dari Korea di samping Taekwondo.

Hapkido bergerak berdasarkan prinsip lingkaran yang memanfaatkan kekuatan lawan. Teknik-teknik dalam Hapkido antara lain meliputi pukulan, tendangan, kuncian, bantingan, jurus, serta latihan senjata. Hapkido juga ada penggunaan senjata tradisional termasuk pisau, pedang, tali, nunchaku,kipas, tongkat, dan tongkat pendek yang dapat digunakan sesuai keperluan.

Hapkido berisikan tenik pertarungan jarak dekat dan jarak panjang memanfaatkan tendangan sambil meloncat, serangan tangan, lemparan, kuncian, dan serangan pada titik jalan maupun titik saraf pada manusia.

Hapkido merupakan bela diri yang sangat menarik karena mencakup hampir semua jenis bela diri di dalamnya, Hapkido memiliki 3 prinsip yaitu Hwa (Harmonis) Won (Melingkar) dan Yu (Mengalir) yang mengartikan bahwa Hapkido adalah seni bela diri yang mengalirkan kekuatan lawan dan tidak melawan kekerasan dengan kekerasan.Hal tersebut diungkapkan Ketua Pengda Hapkido Sumut Tulus Pardamean Sipahutar Sabtu (10/12/2022) di Hotel Ghrandika.

Lanjut Tulus bahwa secara Administrasi nantinya Hapkido kedepannya di syaratkan KONI Sumut bahwa awal tahun ini kita sudah terdaftar di KONI Sumut, dan kita sudah memenuhi persyaratan ada 10 Pengcab, dan di Awla Februari Hapkido akan diperkenalkan sebagai Anggota baru di dunia Olahraga dan akan bisa mengikuti PON 2024 sebagai tuan rumah. Dan Hapkido akan dipertandingkan di Aceh, dan nantinya Hapkido sendiri akan dipertandingkan 16 kategori putra dan putri dari 16 Emas yang diperebutkan.

Dan kita Hapkido di Sumatera Utara berpotensi menyumbangkan 2 medali emas. Itu terbukti kejuaran Nasional kemarin Hapkido kita dpt 2 medali emas dan 2 Perunggu. Tapi saya menargetkan dari Pengda Sumut Hapkido 4 Medali Emas.

Lanjut Tulus dalam waktu dekat yaitu awal tahun 2024 kita akan melakukan Selekda, dari hasil Selekds ini kita akan kirimkan ke Pra PON 2024,dan untuk memungkinkan kita ikut di POPROV, nantinya akan kita tentukan Atlet yang akan kita kirim, karena nanti di bulan Januari Tahun 2024 harus kita akan kirim data Atlet peserta Pelatih yang akan bertanding di PON Tahun 2024.

Lanjut Tulus bahwa masuk Hapkido ini mahal atau murahnya masuk anggota tergantung Dojang beserta Fasilitas nya. Jadi untuk Dojangnya ada 3 tempat, karena Syarat untuk buka Pengcab harus memiliki 3 Dojang atau tempat berlatih, berarti ada 4 Pengcab, semuanya ada 12 Dojang.Kalau dimedan sendiri ada 3 Dojang, yakni di Harmoni jalan Thamrin, Jalan Asam Kumbang dan Jalan Gaharu.

Lanjut Tulus kita berharap setelah kehadiran Pengda Hapkido di Sumut, kami memperkenalkan selain tehnik bela diri, ada nilai-nilai yang positif yang kita terapkan di Masyarakat, yaitu Kejujuran, Kesopanan, Kegigihan dan Adab. Silahkan kita semua Atlet punya Prestasi,tapi ingat harus juga mengedepankan Attitude. Jika punya Prestasi tapi tidak mempunyai Attitude, kita tidak segan-segan menegur keras bahkan bisa sampai kita keluarkan. (Said Kamal Al-Habsy S. Sos / Dewa)

Artikulli paraprakBupati Pasaman Benny Utama Ikuti Apel Gelar Pasukan PAM PILWANA Serentak Tahun 2022
Artikulli tjetërAfif Abdillah: Saya tidak Pernah Mejanjikan Bisa Menyelesaiakan Masalah, Tapi Menjanjikan Memperjuangkan Masalah Ini Sampai Titik Perjuangan Saya