Bukti Bobby Nasution Sangat Peduli UMKM

208

MEDAN ketikberita.com | Rasa senang luar biasa terpancar dari wajah Saralita Br Sembiring (25). Gerai Claim Studio yang mengikuti bazar bertajuk The Goods Spot di Pos Bloc Medan dikunjungi Wali Kota Medan Bobby Nasution, Kamis (9/3). Tidak hanya sekedar berkunjung, menantu Presiden Joko Widodo ini membeli sejumlah keramik hasil karyanya.

“Senang sekali rasanya hasil karyaku bisa dipajang di rumah Pak Bobby,” kata Sarlita dengan wajah berbinar-binar. “Pak Bobby membeli piring dan gelas keramik hasil karyaku, total pembeliannya Rp.1.119.000,” ungkap wanita cantik yang mengaku baru menekuni UMKM sejak September 2022 tersebut.

Selain senang, alumni Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara (FKM USU) ini juga sangat bangga. Sebab, hasil produknya diminati orang nomor satu di Pemko Medan tersebut. “Saya sangat bangga sekali, Pak Bobby ternyata suka. Semoga dengan figur Pak Bobby yang menyukai hasil produk handmade ini, bisa jadi trigger bagi masyarakat untuk ikut tertarik,” harapnya.

Diakuinya, harga keramik hasil kreasinya masuk kategori mahal. Selain pengerjaan butuh berhari-hari, bahan bakunya juga tidak ada di Medan. Diungkapkannya, tanah liat sebagai bahan dasar pembuat keramik harus didatangkannya dari Kota Tangerang, Provinsi Banten. Begitu juga dengan cat untuk mewarnai keramik, ujarnya, berasal dari Tanggerang dan tungku bakar di beli dari Jakarta.

“Ini yang menjadi salah satu kendala yang kami alami. Jika saja bahan-bahan dasarnya mudah didapat di Kota Medan, tentunya keramik yang kami hasilkan bisa dipasarkan dengan lebih murah. Semoga ini bisa disikapi Pemko Medan melalui perangkat daerah terkaitnya, sehingga handmade yang saya geluti ini bisa lebih cepat berkembang,” paparnya.

Tidak hanya Saralita, Intari Syarif (39) selaku owner Centra Pie juga mengaku sangat gembira karena standnya juga dikunjungi Bobby Nasution. Wanita berhijab ini menilai, suami ketua TP PKK Kota Medan ini sangat peduli dengan pelaku UMKM dan terus mendorong untuk maju dan naik kelas. “Saya berharap kedatangan Pak Bobby bisa mendorong masyarakat untuk datang membeli. Dengan demikian Centra Pie semakin terkenal,” ungkap Intari.

Diungkapkan Intari, selama ini pie identik di Pulau Bali. Oleh karenanya ia berharap pie semakin dikenal, terutama bagi warga Kota Medan. Saat membuka usaha ini setahun lalu, belum ada competitor. “Jika pun ada jual pie, itu toko-toko kue besar. Mereka tidak menjual special pie aja. Setelah saya buka toko khusus jual pie, barulah beberapa competitor bermunculan. Makanya, usaha ini saya namakan Centra Pie, artinya saya lah yang pertama dan pusatnya pie,” ungkapnya.

Saat ini Intari mengaku menjual banyak varian pie, diantaranya rasa vanila, coklat, keju, buah dan tiramisu. Harga satuannya dijual Rp.5.000, sedangkan perkotaknya dengan isi 6 pie dijual dengan harga mulai Rp.30.000. “Saya akan tampilkan pie varian baru rasa durian, sebab Medan identik dengan durian. Saya berharap pie rasa durian ini dapat menjadi salah satu oleh-oleh khas Medan,” ujarnya.

Sementara itu Bobby Nasution mengaku sangat bangga setiap kali berkunjung ke Pos Blog. Sebab, banyak sekali UMKM kuliner lokal yang menyajikan aneka makanan dan minuman dengan rasa yang sangat enak. Ayah tiga orang anak ini berharap agar Pos Blog tidak hanya menjadi tempat kuliner, tapi juga sebagai wadah bagi anak-anak muda kreatif untuk terus berkreasi dan menelurkan gagasan-gagasan kreatifnya.

Dalam kunjungan tersebut, Bobby Nasution sangat mengapresiasi digelarnya The Goods Spot yang akan berlangsung hingga Minggu (12/3). Sebab, event ini menyajikan brand-brand lokal yang sangat menarik. Apalagi, imbuhnya, kegiatan itu juga dirangkaikan dengan creative workshop yang dapat menambah wawasan.

“Saya berharap kedepan kegiatan ini dapat dikemas lebih baik lagi, salah satunya dengan menghadirkan pertunjukan musik sehingga semakin lebih menarik lagi,” harap Bobby Nasution. (er)