Pemko Medan Beri Pembekalan Kepada 100 orang Calon Mahasiswa Program Beasiswa Bobby Nasution

383

MEDAN ketikberita.com | Sebanyak 100 orang pelajar mendapatkan pembekalan sebagai calon mahasiswa program beasiswa Wali Kota Medan Bobby Nasution di ruang rapat III, Kantor Wali Kota, Senin (26/9). Program beasiswa dari kuliah hingga wisuda ini terwujud atas kerjasama dengan Universitas Pembangunan Panca Budi (UNPAB). Diharapkan melalui program ini dapat memajukan dan meningkatkan pendidikan di Kota Medan.

Pembekalan kepada calon mahasiswa ini dibuka oleh Wali Kota Medan Bobby Nasution diwakili Kabag Kesra Setda Kota Medan M Ali Hanafiah. Turut hadir Wakil Rektor Bidang Akademik dan Mahasiswa UNPAB Cahyo Pramono dan Kabid SMP Dinas Pendidikan Kota Medan Bambang Sudewo sebagai narasumber.

Para calon mahasiswa penerima beasiswa Bobby Nasution ini berasal dari elemen masyarakat yang kurang mampu di seluruh Kecamatan di Kota Medan, baik itu remaja masjid, karang taruna serta usulan dari Kelurahan yang dinyatakan tidak mampu berkuliah.

Dikatakan Kabag Kesra Setda Kota Medan M Ali Hanafiah dalam membacakan sambutan Bobby Nasution, pemberian beasiswa terhadap calon mahasiswa program beasiswa ini merupakan salah satu upaya Pemko Medan dan UNPAB untuk menyediakan kesempatan agar generasi muda yang ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi untuk bisa mendapatkan pendidikan terbaik.

“Sebelum melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi ,kita lakukan pembekalan terhadap 100 orang calon mahasiswa program beasiswa Pak Wali Kota Medan. Para calon mahasiswa ini akan dibiayai kuliahnya selama empat sampai dengan selesai. Dimana dengan catatan mereka tidak terlibat tindak pidana dan narkoba,” Jelasnya.

Ditambahkan M Ali Hanafiah, selama mengikuti pendidikan di UNPAB, para penerima beasiswa Bobby Nasution ini indeks prestasi kumulatifnya (IPK) harus minimal 3,0. Jika IPK mereka dibawah 3,0 maka akan dievaluasi, oleh karenanya mereka harus belajar dengan sungguh-sungguh agar memiliki prestasi yang baik.

“Selama 4 tahun, 8 semester berkuliah sampai wisuda mereka tidak akan dikenakan biaya sepeserpun atau gratis. Untuk penjaringan dilakukan melalui program masjid mandiri dan elemen masyarakat,” Sebutnya.

Menurut Ali Hanafiah, Pendidikan yang berkualitas akan mampu mempercepat kesetaraan peluang serta pengembangan kepemimpinan untuk melahirkan generasi muda Indonesia yang akan hadir sebagai pemimpin di masa depan. Apalagi kita bercita -cita untuk bisa mewujudkan Indonesia emas 2024.

“Kita berharap program beasiswa Pak Wali Kota Medan ini dapat Memajukan dan meningkatkan pendidikan di Kota Medan sekaligus mewujudkan program Indonesia emas 2024, Jelasnya.

Sementara itu, Wakil Rektor Bidang Akademik dan Mahasiswa UNPAB Cahyo Pramono mengungkapkan bahwa 100 calon mahasiswa program beasiswa ini dapat memilih beberapa program studi berdasarkan minat dan kemampuan yang mereka miliki.

“Perkuliahan akan dimulai pada tanggal 17 Oktober 2022. Sebelumnya mereka akan mengikuti pendataan administrasi, dan ujian untuk melihat bakat mahasiswa kemudian pembekalan mahasiswa baru,” Jelasnya.

Salah satu calon Mahasiswi Program beasiswa Ananda Meisra mengungkapkan sangat bersyukur dan beruntung mendapatkan program beasiswa ini. Karena dirinya dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi, apalagi tidak mengeluarkan biaya sepeserpun

“Saya sangat bersyukur dan excited mendapatkan beasiswa ini. Karena dapat melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi tanpa mengeluarkan biaya. Artinya kita tidak perlu bayar lagi mulai dari awal kuliah sampai meja hijau. Saya yakin dapat mengikuti program ini sebaik-baiknya untuk meraih masa depan,” Sebutnya.

Ananda Meisra juga mengucapkan terima kasih kepada Pak Wali Kota Medan Bobby Nasution atas program beasiswa yang diberikan kepada generasi muda kota Medan. “Untuk pak Bobby Nasution saya mengucapkan terima kasih atas program beasiswa ini, sehingga kami yang ingin belajar dapat melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi,” Jelasnya. (er)

Artikulli paraprakYang Perlu Diselamatkan Pertama UMKM
Artikulli tjetërKehadiran Kaum Milineal Dibutuhkan Dalam Perubahan Di Kota Medan