GUNUNGSITOLI (Sumut) ketikberita.com | Untuk meningkatkan partisipasi dan peran serta masyarakat agar hidup sehat dan memasyarakatkan optimalisasi lahan pekarangan/lahan tidur dengan memproduksi kebutuhan pangan. Pemerintah Kota Gunungsitoli melaksanakan Pencanangan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) dan Gerakan Tanam (Gertam) Cabai.
Pencanangan tersebut ditandai dengan pemukulan gong oleh Wali Kota Gunungsitoli Ir. Lakhomizaro Zebua bertempat di Lapangan Merdeka Kota Gunungsitoli, Jumat (04/11/2022).
Dalam arahannya Wali Kota Gunungsitoli menyampaikan bahwa gerakan masyarakat hidup sehat adalah suatu tindakan sistematis dan terencana yang dilakukan secara bersama-sama oleh seluruh komponen masyarakat dengan penuh kesadaran, kemauan, dan kemampuan berperilaku sehat untuk meningkatkan kualitas hidup.
“Saya menghimbau gerakan ini betul – betul kita laksanakan, kalau masyarakat kita tidak sehat, bagaimana pun upaya Pemerintah untuk membangun, mensejahterakan tidak akan tercapai,”ujarnya
Masih disampaikannya bahwa kampanye Germas yang dilaksanakan tersebut bukan hanya untuk mensosialisasikan Germas, tetapi juga sebagai momentum bagi seluruh lapisan masyarakat untuk membudayakan pola hidup sehat dalam kehidupan sehari-hari, membudayakan hidup sehat bukan lagi ajakan, melainkan sudah jadi keharusan di tengah-tengah tingginya resiko pola hidup kurang sehat di Kota Gunungsitoli.
Pencanangan Germas yang disinergikan dengan Gertam Cabai juga dimaksudkan sebagai upaya pencapaian kemandirian pangan sebagai wujud nyata kontribusi masyarakat untuk mengendalikan inflasi di Kota Gunungsitoli.
“Saya berharap dalam rangka mengurangi kemajuan inflasi, kita coba gerakan menanam cabai, saat ini sudah dibagi di kantor – kantor Pemerintah, dimulai dari kita terlebih dahulu minimal sebagai Pegawai Negeri nantinya kebutuhan cabai bisa sedikit terpenuhi. Kedepan ini, saya akan berjalan kepada masyarakat untuk membagi bibit cabai sebagai perangsang agar masyarakat juga ikut menanam cabai di pekarangan rumah masing-masing,” ujarnya. (Wardiy)