Nurul Hasanuddin, Jurnalis Diminta Cermat Menulis Indikator Strategis Ekonomi

237

MEDAN ketikberita.com | Para jurnalis, termasuk yang ada di Sumatera Utara, diminta untuk cermat dan lengkap saat menulis berita soal indikator strategis ekonomi, termasuk yang terkait dengan angka inflasi.

“Apalagi di tahun politik seperti sekarang, menjelang pemilu dan pilpres,” kata Nurul Hasanuddin, Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sumut, kepada para jurnalis dalam acara workshop “Indikator Strategis untuk Insan Pers” yang digelar di JW Marriot Hotel, Medan, Selasa, (24/10/ 2023).

Hasan menyebutkan, ketika jurnalis menulis soal indikator strategis ekonomi, termasuk inflasi, deflasi, dan lainnya secara benar, maka hal itu akan menghindarkan masyarakat dari berita hHoaks ekonomi.

“Jangan sampai di tahun politik ini malah bertebaran beragam berita hoaks soal indikator strategis ekonomi,” pungkas Hasan.

Kemudian, kata dia, berita ekonomi yang ditulis secara benar justru bisa berguna ketika jurnalis bertemu para kandidat biak untuk legislator atau pun untuk kandidat eksekutif.

Nurul Hasanuddin juga memahami bahwa di setiap even skala besar seperti pemilu, ekonomi selalu mengalami pergerakan yang relatif lebih kuat.

Karena itu, ungkap Hasan, ada sja kemungkinan akan munculnya inflasi atau pun deflasi.

“Peran jurnalis sangat tepat untuk menuliskan hal ini secara benar agar masyarakat juga mendapatkan berita yang benar, bulan berita hoaks,” tandas Nurul Hasanuddin. (red)

Artikulli paraprakMenghadapi Pemilu 2024, Bhabinkamtibmas Polsek Tebing Tinggi Lakukan Cooling System Pada Warga
Artikulli tjetërAnggota DPRD Kota Tangerang Dukung Pemkot Tangerang Dorong Realisasi PSEL