ACEH SINGKIL (Aceh) ketikberita.com | Objek Wisata Danau Bungara yang terletak di Desa Danau Bungara Kecamatan Kutabaharu Aceh Singkil sangat menarik dikunjungi baik dari wisatawan lokal maupun mancanegara, Minggu (19/6/2020).
Danau Bungara ini danau terluas kedua di Aceh setelah Danau Lut Tawar di Aceh Tengah. Luasnya sekitar 85,6 hektare. Saat ini, Danau Bungara menjadi salah satu objek wisata di Aceh Singkil. Para pengunjung bisa berkeliling menikmati indahnya pulau kecil yang berada di tengah danau dengan perahu gandeng yang dinamakan bungki pelempoh leja. sungguh sejuk dipandang mata dan penghilang setres.
Disaat mengelilingi danau ini kita bisa menyaksikan pemandangan pulau-pulau kecil yang berada ditengah danau tersebut. Suasana itu menetralisir suhu tubuh yang meningkat, setelah berkendaraan 1,5 jam dari Singkil, ibu kota Aceh Singkil. Perahu pelepas lelah, itulah arti dari bungki pelempoh leja. Sesuai namanya, bungki mampu mengusir letih melewati jalan berkelok diapit pepohonan sawit.
Untuk pengaman, sekeliling perahu dipasang pagar warna-warni. Dengan ciri khas suku Singkil. Begitu juga dengan penamaan perahu yang menggunakan bahasa Singkil. Perahu itu sendiri didesain khusus oleh Hasan Basri yang merupakan pengelola wisata Danau Bungara tersebut.
Sensasi keliling naik bungki pelempoh leja tidak melulu melihat hamparan air dan sembulan pulau di tengah Danau Bungara. Wisatawan juga bisa bercengkrama dengan nelayan setempat yang sedang menjaring ikan. Selesai mengelilingi danau terluas kedua di Aceh itu, haluan bungki pelempoh leja diarahkan ke lokasi sepeda air hasil kreasi M Ziin pelaku wisata Danau Bungara.
Wisatawan yang naik bungki milik Hasan Basri, dipersilahkan naik sepeda air. Sensasi bersepeda di atas permukaan air itu cukup merogoh kocek Rp 10 ribu sepuasnya. Puas naik sepeda air, kembali naik perahu pelempoh leja menuju pondok peristirahatan milih Hasan Basri Lingga. Keliling danau sepuasnya naik perahu lagi-lagi hanya dikenakan tarip Rp 10 ribu.
Selain sarana perahu pelempoh leja, ditempat ini juga disediakan untuk permainan anak – anak pesawat terbang yang diikat oleh tali yang kuat. Sepeda odong – odong.
Di pondok itu, tersedia kuliner lezat berupa ikan nila bakar yang dibesarkan di Danau Bungara. Ikan bakar tersebut disantap dengan sambal khas Danau Bungara. Asap dari pembakaran ikan membuat air liur membanjiri mulut. “Sedap dan nikmat,” ujar Nazar, seorang wisatawan.
Hasan Basri Lingga pengwlola wisata Danau Bungara, mengatakan, biasanya para pengunjung yang ramai datang kesini di hari libur, hari raya idul fitri, dan hari – hari besar lainnya. dan tempat wisata ini juga pernah dijunjung pejabat – pejabat daerah seperti Bupati Aceh Singkil, Kejari Aceh Singkil, Dandim Aceh Singkil, Kapolres Aceh Singkil, dan Pejabat – pejabat lainnya.
Dan di wisata ini juga pernah dikunjungi dari luar Aceh Singkil yaitu warga dari Pemko Subulussalam. mereka mengatakan sangat tertarik dan takjub akan keindahan Danau Bungara ini. (R84)
