MEDAN ketikberita.com | Guna mendukung dan mensukseskan program Medan Terang, Pemko Medan melalui Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Medan akan merevitalisasi lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) beserta Smart Roadway System Monitoring di seluruh Kota Medan sehingga tidak ada lagi kawasan yang tidak tercover lampu jalan.
Hal ini terungkap ketika Walikota Medan, Bobby Nasution mendengarkan Pemaparan Dokumen Studi Kelayakan Proyek Revitalisasi Lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) Jenis LED Beserta Smart Roadway System Monitoring yang disampaikan Konsorsium APEX Cakra Buana di Balai Kota Medan, Senin (25/07/2022) siang tadi.
Diungkapkan menantu Presiden Joko Widodo ini, permasalahan penerangan jalan di Kota Medan menjadi salah satu keluhan yang paling banyak disampaikan masyarakat. Apalagi ungkapnya, masih ada sejumlah titik di Kota Medan yang tidak tercover PJU. “Untuk itulah kami berupaya mensukseskan program Medan Terang ini,” kata Bobby Nasution.
Melalui Program Medan Terang ini, orang nomor satu di Pemko Medan menginginkan seluruh wilayah di Kota Medan terang dengan kualitas yang baik. Salah satu kebijakan yang dilakukan guna mewujudkan Medan Terang, Pemko Medan melakukan dengan skema Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU).
Selain Bobby Nasution, pemaparan Pemaparan Dokumen Studi Kelayakan Proyek Revitalisasi Lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) Jenis LED Beserta Smart Roadway System Monitoring turut dihadiri Rinaldi Purba dari PT Penjamin Infrastruktur Indonesia (PT PII), Asto Gagono Kenarto, Rosita Putri Andari dan Egia Rahmada (Direktorat Pengembangan Pendanaan Pembangunan Bappenas), Asisten Adminstrasi Umum Setdako Medan, Renward Parapat, Kepala Bappeda Kota Medan, Benny Iskandar serta sejumlah pimpinan OPD di lingkungan Pemko Medan.
Selanjutnya, Rudianto dari Konsorsium APEX Cakra Buana memaparkan secara rinci terkait revitalisasi lampu PJU Jenis LED Beserta Smart Roadway System Monitoring yang akan dilakukan nantinya. Selain menyampaikan kelebihan-kelebihan yang akan diperoleh, Rudi juga mengungkapkan keuntungan yang akan diperoleh Pemko Medan nantinya.
Setelah mendengarkan pemaparan yang disampaikan, Bobby Nasution berharap tidak terlalu jauh penambahan anggaran yang dilakukan Dinas Kebersihan dan Pertamanan guna mewujudkan program Medan Terang tersebut. “Selain Medan Terang yang ingin kita capai dari revitalisasi dari Lampu PJU ini adalah efisiensi,” tegasnya.
Kemudian, Bobby Nasution mengharapkan PT PII untuk terus mendukung dan membimbing Pemko Medan guna mensukseskan program Medan Terang melalui skema KPBU tersebut. Sebab, program Medan Terang merupakan salah satu visi misi yang ingin segera diwujudkan sehingga ibukota Provinsi Sumatera Utara menjadi terang.
Sebelumnya, Kepala Bappeda Kota Medan, Benny Iskandar mengungkapkan, ada empat perusahaan, salahsatunya Konsorsium APEX Cakra Buana yang menyatakan minat untuk melaksanakan skema KPBU terhadap pembangunan infrastruktur dalam rangka mewujudkan visi misi Walikota Medan mewujudkan Medan Terang.
Benny menjelaskan, pelaksanaan program telah dilakukan mulai dari awal dan terus mendapat bimbingan dari Bappenas dan PT PII. Dengan demikian ungkapnya, apa yang dilakukan ini sudah sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan memperoleh hasil yang maksimal. “Apabila ini berhasil, maka Medan merupakan kota pertama yang melakukan skema KPBU untuk seluruh wilayahnya,” ungkap Benny. (er)