AHM Uji Kompetensi Para Instruktur Safety Riding

262
Photo Istimewa ; PT.Capella Dinamik Nusantara Kepri (r/Wati Sgn)

BATAM ketikberita.com | PT Astra Honda Motor (AHM) kembali menguji sekaligus mengalibrasi kompetensi instruktur safety riding Honda melalui The 14th Astra Honda Safety Riding Instructors Competition (AHSRIC) 2023.

Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya perusahaan menyiapkan instruktur safety riding yang terlatih untuk mendukung terciptanya budaya aman dan nyaman dalam berkendara di tengah masyarakat.

Melalui kompetisi AHSRIC, upaya mengalibrasi kemampuan para instruktur meliputi skill teknik berkendara aman dan juga berbagai aspek yang dibutuhkan oleh masyarakat umum.

Selain cara menyampaikan informasi dengan tepat dan menarik, kemampuan edukasi prediksi bahaya juga dijadikan salah satu parameter agar membantu masyarakat menyadari pentingnya berkendara dengan aman dan menghargai pengendara lain.

AHSRIC memasuki tahun penyelenggaraan ke-14 dan puncak acara diselenggarakan secara perdana dengan memanfaatkan fasilitas pelatihan safety riding sepeda motor Honda terbesar di Asia Tenggara, yakni Astra Honda Motor Safety Riding Park (AHMSRP) di Deltamas, Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, 12-15 Juni.

Sebanyak 8 kelas dibuka pada kompetisi ini, yakni Instruktur Kelas Big Bike, Instruktur Kelas Sport, Instruktur Kelas Skutik, Advisor Dealer, Advisor Komunitas Kelas Sport, Advisor Komunitas Kelas Skutik, Group Instruktur Main Dealer Honda, serta Group Safety Riding Center Main Dealer Honda.

Penyelenggaraan AHSRIC terus berinovasi sebagai bagian dari penyesuaian kompetensi para instruktur. Tahun ini, seluruh kategori yang diikuti oleh para instruktur memiliki kriteria baru, yaitu pengujian coaching skill. Tak hanya terkait skill berkendara, materi yang diujikan pun semakin kaya dengan tambahan kemampuan memprediksi bahaya.

Pada kategori Group Safety Riding Center Main Dealer Honda, terdapat materi ujian inovasi safety. Hal ini bertujuan agar para instruktur mampu memberikan inovasi pelatihan berdasarkan kebutuhan konsumen. Materi ini pun juga diujikan pada kompetisi safety riding yang lebih tinggi, yaitu tingkat Asia-Oceania.

Pada kategori advisor, melengkapi pengujian teori dan skill, tahun ini ditambahkan pengujian prediksi bahaya menggunakan Honda Riding Trainer (HRT).

Kompetisi semakin ketat dengan diperkuatnya pengujian kemampuan menjaga keseimbangan (balancing skill) yang pada tahun ini dipertajam dengan mengombinasikan low speed balance dan narrow plank.

Seleksi Berjenjang sebelum maju ke tingkat nasional, para peserta kompetisi AHSRIC 2023 telah mengikuti kompetisi di tingkat regional pada Februari-Mei lalu.

Kompetisi ini secara total diikuti oleh 148 instruktur safety riding, 2.475 advisor safety riding dealer Honda, dan 1.414 advisor safety riding komunitas Honda dari berbagai wilayah di seluruh Indonesia.

Dari hasil seleksi di tingkat regional, terpilih 175 peserta yang siap berlaga di kompetisi tingkat nasional yaitu 18 instruktur kelas big bike, 43 instruktur kelas sport, 8 instruktur kelas skutik, 20 tim instruktur group main dealer, dan 8 tim instruktur Safety Riding Center.

Dealer-dealer Honda pun turut aktif dalam kampanye safety riding dengan menurunkan 27 advisor dealer. Selain itu, 55 advisor komunitas kelas sport dan 24 komunitas kelas skutik juga turut serta pada ajang bergengsi tahunan ini.

General Manager Marketing Planning and Analysis AHM Andy Wijaya mengatakan AHSRIC adalah salah satu bentuk konsistensi perusahaan untuk terus mengasah kemampuan dan pengetahuan keselamatan berkendara bagi para instruktur safety riding Honda.

”Melalui kompetisi ini, para instruktur diuji kompetensinya dalam menyebarkan ilmu keselamatan berkendara kepada masyarakat luas, terutama pengguna sepeda motor. Para instruktur ini diharapkan terus berperan aktif menciptakan budaya aman dan nyaman saat berkendara,” ujar Andy.

Kompetisi safety riding instruktur ini adalah salah satu sarana bagi Honda untuk mewujudkan komitmen dalam mengembangkan budaya keselamatan berkendara di dunia. Tidak hanya di Indonesia, Honda mengadakan kompetisi serupa di negara lain.

Para instruktur yang digembleng dalam kompetisi AHSRIC juga mempersiapkan diri untuk berkompetisi dengan para instruktur safety riding dari negara lain. Mereka merupakan bagian dari upaya aktif Honda menyebarkan semangat aman berkendara di dunia.

#Cari_Aman

Sejak tahun 2017, AHM mengemas berbagai kegiatan yang berhubungan dengan keselamatan berkendara melalui tagline #Cari_Aman.

Perspektif baru ini diharapkan mampu meningkatkan minat dan komitmen generasi muda untuk selalu mengutamakan keselamatan dalam berkendara.

Dalam perjalanannya mengampanyekan keselamatan berkendara selama 2 dasawarsa, AHM bersama jaringan bisnis sepeda motor Honda telah menyelenggarakn lebih dari 19.000 pelatihan keselamatan berkendara dengan penerima manfaat lebih dari 2,8 juta peserta. Edukasi melalui alat simulasi Honda Riding Trainer atau HRT yang tersebar di seluruh Indonesia tercatat telah dimanfaatkan oleh lebih dari 23 juta orang.

Sebagai bentuk keseriusan dalam mengedukasi keselamatan berkendara ke pengguna sepeda motor, AHM juga mengembangkan Safety Riding Center Honda.

Bekerjasama dengan 8 main dealer Honda, pusat pelatihan safety riding ini beroperasi di Serang, Jambi, Jakarta, Yogyakarta, Surabaya, Riau, Medan, dan Bandung.

Masyarakat juga bisa menggunakan fasilitas AHM Safety Riding Park yang merupakan pusat pelatihan safety riding sepeda motor Honda terbesar di Kawasan Asia Tenggara.

Safety Riding Center Honda dapat digunakan masyarakat umum pengguna sepeda motor untuk belajar mengenai keselamatan berkendara baik berkendara di jalan raya maupun di kondisi jalan off-road.

Selain itu AHM juga memiliki 5 sekolah binaan yang terletak di Cikarang – Jawa Barat, Menes – Banten, Binjai – Sumatera Utara, Malang – Jawa Timur, dan Buleleng – Bali yang telah memiliki fasilitas Safety Riding Lab sebagai fasilitas penunjang dalam melakukan edukasi keselamatan berkendara di sekolah.

Novara Dita dari PT Capella Dinamik Nusantara Aceh keluar menjadi juara 1 Instructor Category (AT Class), Iskandar Juara 3 Instructor Category (Big Bike Class) dan Alsya Putri. A Community Advisor Category (AT Class), Juara 2 Kategori (Group Main Dealer) sdr. Gerhat & Novara Dita – Aceh. (r/Wati Sgn)

Artikulli paraprakJelang Pemilu 2024, Karutan Labuhan Deli Beserta Jajaran Ikuti Apel Kasatkamling
Artikulli tjetërBobby Nasution Lantik 1.153 PPPK, Berikan Sumbangsih Terbaik Kepada Masyarakat