JAKARTA ketikberita.com | YBM BRILiaN, berhasil meraih penghargaan dalam tiga nominasi di ajang Indonesia Fundraising Awards (IFA) 2023. IFA 2023 diselenggarakan pada 30 Oktober sampai 19 November 2023 dengan jumlah peserta sebanyak 65 lembaga.
Penghargaan ini diberikan oleh Sri Sugiyanti, Direktur Fundraising Award kepada pengurus YBM BRILiaN di Gedung Azhar Basyir – Universitas Muhammadiyah Jakarta pada Rabu (13/12/2023). YBM BRILiaN berhasil meraih penghargaan dalam tiga nominasi, yaitu:
1. Kategori ” Fundraising ZIS Berbasis Korporasi Terbaik”.
2. Kategori ” Fundraising Program Ekonomi Terbaik”.
3. Kategori ” Lembaga Pendukung Gerakan Fundraising”.
Akbar Suwardi, selaku pengurus Bidang Fundraising YBM BRILiaN, mengatakan bahwa “pencapaian ini merupakan hasil kerja keras YBM BRILiaN di tahun 2023 dan semakin memotivasi kami untuk mencapai lebih banyak nominasi di tahun depan dan Terima kasih kepada Insan BRILiaN yang telah ber-infak dan bersedekah di YBM BRILiaN. Semoga YBM BRILiaN dapat terus memberikan manfaat bagi masyarakat Indonesia”.
Ajang apresiasi ini juga dihadiri oleh Lembaga Zakat dari Malaysia yang menjadi penerima Anugerah Fundraising oleh Lembaga zakat Asia Tenggara Terbaik.
Institut Fundraising Indonesia sebagai Lembaga yang menggelar acara ini secara rutin selama 4 tahun terakhir merupakan Lembaga yang fokus dalam mengembangkan strategi juga pengembangan pengembangan kelembagaan secara mandiri dan sustain.
IFA 2023 sangat lah menarik dengan kondisi krisis kepercayaan dan ekonomi pasca Pandemi tentu menjadi tantangan sendiri yang luar biasa bagi para pelaku Fundraising untuk terus bisa eksisiting di Dunia Filantropi.
“IFA award akan terus dilaksanakan dalam rangka mengapresiasi seluruh insan fundraising juga insan filantropi baik Lembaga maupun komunitas untuk terus bertumbuh dan memeperbaiki system pengolaaan agar dapat dipercaya secara akuntable” tutur Sri Sugiyanti S.Sos.I Direktur IFI
Selain itu proses yang dilakukan seluruh Lembaga untuk mendapatkan award ini tidak mudah Dimana semua Lembaga harus menyiapkan data data keabsahan yang akan di cek langsung oleh para dewan juri. (r/red)
