SERANG (Banten) ketikberita.com | Demi keselamatan para siswa dan anjuran dari pihak kepolisian sektor Tirtayasa, pihak SMAN 1 Tirtayasa membongkar gedung yang terdiri atas 2 ruang kelas yang kondisinya sudah rusak dan tidak terpakai.
Perihal ini disampaikan oleh Hafid, mewakili kepala sekolah dan humas yang secara kebetulan tidak ada di tempat, pada saat awak media sambangi SMAN 1 Tirtayasa, Rabu (22/1/2023).
“Kondisinya rusak parah, kami khawatir gentengnya menimpa para siswa dimana setiap habis olah raga mereka istirahat didalam situ, sempat juga ada siswa yang hampir tertimpa genteng”, Ucap Hafid.
Lanjutnya”,Melihat keadaan seperti itu kami koordinasikan dengan pihak Polsek, disarankan untuk di dirobohkan, karena jika berakibat kepada keselamatan siswa nanti pihak sekolah kena pasal kelalaian”.
Disinggung soal genteng, dan besi behel bekas bongkaran 2 ruang kelas dibuang kemana, Hafid menjawab ada di gudang.
“Besi dan genteng ada di gudang, petukang yang membereskannya”,Jawab Hafid.
Ditanya apakah boleh melihat gudangnya, Hafid dengan singkat jawab, “Gak usah dilihat lagi, cukup ngobrol di sini (kantor) saja”.
Sekedar informasi, 2 ruang kelas yang dirobohkan adalah bangunan lama bagian dari hibah SMPN 1 Tirtayasa di awal berdirinya SMAN 1 Tirtayasa satu atap. (Ys)
