MEDAN ketikberita.com | Guna meminimalisir angka kejahatan di laut dan memberikan rasa aman serta nyaman kepada masyarakat selaku pengguna sarana transportasi dan angkutan di perairan khususnya di laut dan danau, Direktorat Polairud Polda Sumut Rutin lakukan patroli di laut.
Menurut Direktur Polairud Polda Sumut Kombes Pol Toni Ariadi Effendi S.H., S.ik., M.H., M.M untuk di Mako Polairud sendiri telah standby sebanyak 8 (delapan) Unit kapal Motor diantaranya : KP II 3001 Jaring Halus yang di awaki oleh Aiptu Subardi, KP II 2001 yang di awaki oleh Bripka Licun Aritonang, KP II 2031 yang di awaki oleh Bripka Syahrul, KP II 2033 yang di awaki oleh Bripka Mahendra, KPC II 2034 yang di awaki oleh Aipda Abdul Kadir, KP II 2028 yang di awaki oleh Bripka Fadjrin, KP II 2011 yang di awaki oleh Bripka K. Tanjung dan RIB 03 intercept yang di awaki oleh Bripka Evarianto.
Kedelapan kapal ini bertanggung jawab melaksanakan Patroli rutin setiap hari selama 1X24, utamanya di malam hari. Anak Buah Kapal (ABK) yang di nahkodai personil senior sebelum melaksanakan patroli melakukan Apel terlebih dahulu guna memberikan petunjuk dan arahan dalam kegiatan Patroli nantinya.
Patroli Blue Light malam hari di perairan laut Belawan dan sekitarnya guna mencegah pencurian, perompakan di atas kapal, penyelundupan barang dari luar negeri yang secara ilegal di masukkan melalui laut Belawan dengan menggunakan kapal motor dengan cara estafet di oper ke kapal motor lain yang telah standby menunggu penyelundup luar di tengah laut.
Untuk di kabupaten lain seperti Langkat, Deli Serdang, Batubara, Sei berombang dan Tapteng Polairud hadir untuk menjaga Keamanan di laut. Bahkan di danau sekalipun seperti Danau Toba Pol Airud sudah air untuk masyarakat yang bermukim di wilayah danau Toba yang di kelilingi oleh banyak kabupaten di Provinsi Sumatera Utara. (red)
