Wong Chun Sen Himbau Warga Medan Waspada Penularan Omicron

345

MEDAN ketikberita.com | Anggota DPRD Kota Medan dari Fraksi PDI Perjuangan, Drs.Wong Chun Sen Tarigan,M.Pd.B, menghimbau warga kota Medan untuk terus waspada terhadap penularan Corona Virus Desease (Covid-19) jenis varian terbaru seperti Omicron, Rabu (16/2/2022).

Hal ini diutarakan oleh anggota komisi 2 DPRD Kota Medan mengingat banyaknya saat ini warga masyarakat yang terkena flu dan batuk dengan kondisi badan seperti meriang. Meskipun begitu, kasus terpapar Covid19, meski lambat namun juga mengalami peningkatan.

“Cuaca yang tidak menentu juga dapat mempengaruhi imun tubuh setiap orang. Karena tidak semua imun tubuh kita sama. Gunakan masker setiap keluar dan bepergian serta hindari kerumunan dan selalu mencuci tangan, untuk menghindari penyebaran Virus Covid-19 ataupun Omikron,”sebutnya.

Anggota DPRD Kota Medan dua periode ini menjelaskan lagi, sesuai Surat Edaran Gubernur Sumatera Utara, No.443.2/1386 tentang pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat level 3, serta mengoptimalkan Posko Penanganan Corona Virus Disease 2019 ditingkat kelurahan untuk pengendalian penyebaran Corona Virus Desease 2019 di kota Medan.

“Maka dengan ini diminta, instansi Forkopimda, Camat dan Lurah serta Kepling untuk menerapkan PPKM Level 3,” katanya.

Ketua Taruna Merah Putih Kota Medan ini pun berharap kiranya, pandemi Covid-19 maupun Omikron dapat segera lenyap di muka bumi dan dapat ditangani oleh pemerintah Republik Indonesia serta dengan dukungan semua pihak tanpa terkecuali.

Sementara itu, Wali kota Medan Bobby Nasution pada siaran videonya yang beredar di institusi pemko Medan mengatakan, kota Medan kembali masuk di level 3 setelah sebelumnya sudah masuk di level 1. Dan sesuai intruksi Menteri Dalam Negeri, berdasarkan data yang diterima, ada 3 point sehingga kota Medan harus masuk ke level 3 yakni,

Pertama, penambahan kasus terpapar virus Covid19 sudah melebihi Level 1 dan level 2, rata-rata perhari sudah mencapai 300 orang lebih. Kedua, meningkatnya penghuni rujukan rumah sakit pasien terpapar Covid-19 sebanyak 22 persen, dan yang ketiga, Sudah ada 4 kasus kematian, dan kemarin ada tiga (3) kasus kematian perhari akibat terpapar virus Covid-19. (er)

Artikulli paraprakBabinsa Terus Dampingi Serbuan Vaksin Untuk Anak Sekolah Dasar
Artikulli tjetërPolsek Batu Ampar Gelar Konferensi Pers Ungkap Pelaku Pengeroyokan yang Mengakibatkan Korban Meninggal Dunia