ACEH TIMUR Ketikberita.com | Panglima Kodam Iskandar Muda (Pangdam IM), Mayjen TNI Mohammad Hasan yang didampingi Ketua Persit KCK PD Iskandar Muda serta rombongan meninjau langsung lokasi pengembangan budidaya udang Vaname binaan Kodim 0104/Aceh Timur, di Desa Birem Keude, Kecamatan Birem Bayeun, Kabupaten Aceh Timur, Jum’at (28/1/2022).
Saat kunjungannya Pangdam IM yang didampingi Danrem 011/LW Kolonel Inf Bayu Permana dan para Asisten Kasdam IM tersebut disambut langsung oleh Dandim 0104/Aceh Timur Letkol Inf Agus Al Fauzi, S.I.P, M.I.Pol yang didampingi Ketua Persit KCK Cab. XXI Dim 0104 Ny. Nita Agus Al Fauzi beserta, para Perwira Staf dan Danramil jajaran.
Tambak milik masyarakat seluas 7 hektare tersebut, 2 hektare telah dijadikan pembudidayaan udang Vaname sebagai salah satu percontohan bagi masyarakat, sebagai salah satu usaha untuk pendapatan ekonomi masyarakat yang biasa dikembangkan oleh siapa saja,” ungkap Babinsa Koramil 11/Birem Bayeun Kopda Marzuki selaku pembudidaya udang Vaname saat paparan dihadapan Pangdam IM, Danrem dan para Asisten Kasdam IM tersebut.
Saat di lokasi, Pangdam mengatakan bahwa tambak udang Vaname ini sudah banyak masyarakat yang belajar untuk pengembangan budidaya udang Vaname untuk pendapatan ekonomi yang lebih baik.
Apresiasi juga Pangdam berikan kepada Kopda Marzuki dalam membudidayakan udang Vaname ini, sehingga edukasi yang diberikan kepada masyarakat saat ini bisa terus dikembangkan,imbuhnya.
“Sehingga akan menjadi edukasi terhadap masyarakat terhadap usaha bisnis yang bisa dilakukan dengan baik nantinya,”tandasnya.
Sementara Dandim 0104/Atim disela-sela kegiatan menjelaskan kepada awak media bahwa upaya pembinaan teritorial Kopda Marzuki, Babinsa Koramil 11/Brb berupa pembudidayaan udang Vaname di tinjau oleh Pangdam Iskandar Muda beserta rombongan.
Areal yang digunakan sebagai tambak udang adalah milik masyarakat lokal, yang dikelola oleh perorangan. Usaha pembudidayaan udang Vaname ini sudah dua kali berhasil panen, pada kali pertama panen menghasilkan udang cukup bagus dan kedua kalinya kurang bagus.
Kopda Marzuki selaku Babinsa berusaha membina dan memelopori pembudidayaan udang ini, agar terus berkembang dan tidak menyerah dengan keadaan, meskipun pada panen kedua kurang berhasil dan rugi. Panen kedua yang kurang beruntung, menjadi pembelajaran dan tantangan kedepan yang harus diperbaiki.
“Harapannya kedepan dibentuk kelompok kelompok tani tambak udang Vaname guna memberdayakan potensi wilayah dengan manajemen yang baik, agar lebih siap jika ada bantuan dari Pemda atau kementerian,” tukasnya. (AA)
