GUNUNGSITOLI (Sumut) ketikberita.com | Dalam rangka Peringatan Hari Amal Bakti Kementrian Agama ke-77, Kementrian Agama dan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Gunungsitoli menggelar jalan santai ,Wakil Wali Kota Gunungsitoli Sowa’a Laoli, SE., M.Si mengikuti jalan santai dan Deklarasi Damai Umat Beragama bertempat di Taman Yahowu, Sabtu (15/01/2023).
Kegiatan jalan santai dengan rute yang di sajikan oleh Panitia di mulai start dari Depan Kantor Walikota Gunungsitoli menuju jalan karet – simpang meriam – jalan Gomo – Tugu Gempa – Taman Ya’ahowu. Setelah tiba di Taman Ya’ahowu sekaligus digelar Deklarasi Umat Beragama Kota Gunungsitoli yang di bacakan oleh Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Gunungsitoli Pdt. Dr. Tuhoni Telaumbanua, M.Si dan diikuti oleh perwakilan umat Beragama serta Wakil Walikota Gunungsitoli Sowa’a Laoli ,SE,Msi.
Dalam kata sambutannya Wakil Walikota Gunungsitoli menyampaikan bahwa kegiatan yang dilaksanakan oleh Kantor Kementrian Agama Kota Gunungsitoli disambut baik oleh Pemerintah Kota Gunungsitoli, terutama yg berkaitan dengan kerukunan umat beragama di Kota Gunungsotoli.
Di Kota Gunungsitoli dan Kususnya di Kepulauan Nias dari dulu Kerukunan Umat Beragama telah lama terjalin hingga sampai saat ini, harapan yang kita lakukan terus menerus, sampai hari ini kita bisa menjaga kerukunan hidup beragama di Kepulauan Nias ini Khususnya di Kota Gunungsitoli.
” Situasi ini harus kita jaga dan, harus kita pertahankan, dan berkelanjuttan. Ini harapan kita, bagaimana daerah ini menjadi nyaman bagi semua umat beragama dalam melaksanakan aktivitas,”ucapnya.
Wakil Walikota juga berharap bahwa kegiatan jalan santai, dapat dilakukan secara berkelanjutan. Guna mengiatkan masyarakat untuk tetap membina pola hidup sehat melalui gerak jalan santai ini, ucap Sowa’a Laoli. Ia juga mengingatkan semua masyarakat agar tetap peduli dengan kehidupan sosial masyarakat di lingkungannya masing-masing. Sehingga tidak ada pihak-pihak yang berani mepropokasi umat Beragama kota Gunungsitoli dan tidaj bisa masuk untuk merusak kerukunan yang telah terjaga selama ini.
“Kita jangan terlena, kita harus tetap waspada, bila ada bapak ibu, lihat gerakan-gerakan atau kegiatan yang muaranya mengganggu kerukunan di Gunungsitoli ini, segera di laporkan kepada pihak berwajib agar segera dilakukan tindakan pengamanan,”ujarnya.
Kepala Kantor Kementrian Agama Kota Gunungsitoli Dr. H. Hayatsyah, M.Pd menyampaikan ucapan terimakasih kepada Pemerintah Kota Gunungsitoli yang telah berpran serta turut membantu beberapa kegiatan dalam rangka Hari Amal Bakti Kementrian Agama pada hari ini dan hari hari kedepannya.
“Dengan kerukunan umat, indonesia hebat. Kegiatan ini adalah rangkaian terakhir dari 15 kegiatan Hari Amal Bakti,”ujarnya.
Dalam kegiatan hari Amal Bakti ini turut hadir Sekretaris Daerah Drs. Oimonaha Waruwu, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Drs. Arham Dusky Hia, M.Si dan Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Ir. Ignasius Harefa. Sera sejumlah jajaran Pegawai Pemko Gunungsitoli. (Wardiy)