Tingkatkan Kompetensi Pejabat, BPSDM Provinsi Sumut Bawa Peserta PKA Stula ke Bali

176

DENPASAR (Bali) ketikberita.com | Untuk meningkatkan kompetensi dan kapasitas peserta Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA), Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) membawa peserta Studi Lapangan (Stula) ke Provinsi Bali, Kamis (15/6).

Rombongan yang dipimpin langsung Kepala BPSDM Sumut Aprilla H. Siregar berkunjung ke Kantor Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Provinsi Bali, dan selanjutnya dibawa ke beberapa OPD untuk melihat keberhasilan (success story) penyelenggaraan pemerintahan dan pelayanan publik di Provinsi Bali, di antaranya ke Kantor Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga, serta Kantor Camat Kuta Utara Kabupaten Badung.

Aprilla H. Siregar, yang diwakili oleh Kabid Pengembangan Aparatur Badan Kepegawaian Provsu, Pratiwi Mulya Ningrum mengatakan, bahwa 120 peserta PKA yang terdiri dari 3 angkatan Tahun 2023 sengaja dibawa untuk melihat inovasi dan perubahan yang dilakukan Pemerintahan Provinsi (Pemprov) Bali dalam melayani masyarakat pasca Covid-19.

“Provinsi Bali salah satu Pemprov yang cepat dalam melakukan pemulihan ekonomi dan pelayanan publik pasca pandemi Covid-19 di Indonesia. Segenap keunggulan kompetitif dan komperatif yang telah diraih Pemprov Bali menjadi dasar bagi kami untuk melakukan benchmarking kesini ,” ujarnya dalam pembacaan sambutan.

Menurutnya, para pejabat eselon tiga peserta PKA perlu mengetahui bagaimana key succes sehingga bisa secara cepat dan tepat membuat program yang menyesuaikan dengan perubahan situasi. Juga harus mampu jadi pejabat yang lincah (agile) dalam kondisi apapun.

Kepala BKPSDM Provinsi Bali Ketut Lihadnyana yang diwakili oleh Sekretaris I Made Mahadi Sanatana menerima rombongan dengan hangat. Beliau menyampaikan ucapan terima kasih dan sekaligus merasa bangga atas kepercayaan yang diberikan sehingga Pemprov Bali dijadikan tempat pembelajaran bagi para calon pemimpin terbaik di Sumut.

Bahkan, kunjungan ini menurutnya, sebagai bentuk apresiasi atas terobosan yang dilakukan pihaknya selama ini di Bali.

“Semoga semua peserta membawa oleh-oleh pengetahuan dan inspirasi yang dapat diimplementasikan di Pemprov Sumut untuk Indonesia yang lebih maju,” ujar dalam sambutan penerimaan peserta.

Kunjungan peserta Stula PKA yang terdiri dari para pejabat Eselon III Pemprov Sumut, Pemkab/Pemko se-Sumut, Kantor Kejaksaan Tinggi Sumut, serta Pemko Dumai Provinsi Riau, didampingi oleh para Widyaiswara BPSDM Sumut. Kunjungan dilakukan selama dua hari sebagai bagian dari pembelajaran dalam menyusun aksi perubahan masing-masing peserta yang akan diterapkan di setiap OPD.

Inovasi Pendidikan

Dalam kunjungan lokus ke Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Provinsi Bali, diketahui bahwa Pemprov Bali telah melakukan berbagai terobosan dan inovasi sebagai solusi atas berbagai persoalan yang ada.

Kepala Bidang Guru dan Tenaga Kependidikan Disdikpora Provinsi Bali, I Gede Ketut Seputera Aryadi menguraikan inovasi yang dilakukan di antaranya e-Kepegawaian, e-Aset, e-Dupak Guru, Portal Bali Melajah, Layanan Konsultasi Aksara Bali dan lain-lain. “Inovasi ini adalah upaya kita dalam memajukan dunia pendidikan, pemuda dan olahraga yang banyak menyesuaikan dengan perkembangan teknologi informasi.

Khusus pengenalan Aksara Bali merupakan upaya untuk melestarikan budaya ke generasi masa depan dan masyarakat umumnya. Kita sedang bergiat membuat keyboard aksara Bali yang dibagi ke sekolah-sekolah untuk memasyarakatkan penggunaan bahasa Bali, ” jelasnya di hadapan 20 orang peserta di bawah bimbingan Widyaiswara Suriya Jaya.

Salah satu peserta, Muhammad Ilfan yang didampingi Suhendri dan Andres W. Simanjuntak mengatakan kedatangan ke kantor Disdikpora telah menambah khasanah dan wawasan peserta.

“Sungguh inspiratif dan menambah semangat kami untuk melakukan upaya perubahan di OPD masing-masing. Inovasi dan perubahan akan kami tiru dan modifikasi sesuai kebutuhan,” tegasnya menutup pembicaraan. (red)

Artikulli paraprakSatgas Tindak Pidana Perdagangan Orang Polda Kepri Berhasil Selamatkan 65 Korban PMI Ilegal 
Artikulli tjetërIndonesia Resmi Bergabung di Komite Persaingan OECD