Tertabrak KA di Tebing Tinggi, Mobil Avanza Ringsek dan 4 Penumpang Luka-luka

265

TEBING TINGGI (Sumut) ketikberita.com | Sungguh malang bukan kepalang, satu unit mobil minibus Toyota Avanza berpenumpang tertabrak Kereta Api (KA) diperlintasan tanpa palang pintu. Sebanyak 4 (empat) orang penumpang minibus tersebut menjadi korban dan kritis hingga dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapat pertolongan.

Peristiwa kecelakaan tersebut terjadi pada Rabu (16/8/2023) siang, sekitar pukul 12.00 WIB, tepatnya di jalur perlintasan kereta api tanpa palang pintu di Jalan Lama, Kelurahan Sri Padang, Kecamatan Rambutan, Kota Tebingtinggi.

Diceritakan warga sekitar bernama Jirah, bahwa kereta api tersebut datang dari arah stasiun kereta api Tebinggtinggi hendak menuju kota Medan. Sedangkan mobil minibus Toyota Avanza bernopol BK 1983 WU hendak menyeberangi jalur perlintasan kereta api, karena para penumpang minibus naas itu akan pergi ke Gereja HKBP Maranatha yang hanya berjarak 30 meter dari lokasi kecelakaan untuk menghadiri kegiatan, kata warga tersebut.

Dilanjutnya, sebelum kecelakaan terjadi, ada teriakan dari warga bahwa ada kereta api yang akan melintas, namun mobil minibus itu tetap melintas, sehingga terjadilah kecelakaan. Dimana bagian tengah mobil minibus dihantam kereta api yang hendak menuju kota Medan,

”Mobil minibus itu, tertabrak, terseret dan terpental sekitar 10 meter dari lokasi awal tabrakan” ungkap warga menjelaskan.

Dari pantauan langsung wartawan di lokasi kejadian, pasca kecelakaan tersebut, terlihat mobil minibus Avanza dalam keadaan ringsek dan rusak berat dan kasus kecelakaan ini sudah ditangani Satlantas Polres Tebingtinggi. Namun hingga berita ini dirilis belum ada keterangan secara resmi dari kepolisian setempat terkait kecelakaan tersrbut. (ar)

Artikulli paraprakDalam Rangka HUT RI ke 78, Kodim 1416/Muna Gelar Baksos Bagikan Sembako Pada Anak Yatim Piatu dan Stunting
Artikulli tjetërSambut Hari Kemerdekaan RI Ke- 78 Satgas Pamtas RI – Mly Yonarmed 10/Bradjamusti Ajak Warga Gotong Royong Bangun Jalan di Perbatasan