Semoga Atlet Junior Tenis Di USU Semakin Berkembang

422

MEDAN ketikberita.com | Alhamdulillah pasca Pandemi Covid ini baru sekarang kita Lakukan Pertandingan yang di Bina oleh Pihak Kampus USU, dengan By Support nya dari DBM Cargo dan Logistik sekarang di naungi oleh PELTI (Persatuan Tenis Lapangan Indonesia) yang dihadiri Ketua Pelti Sumut Sangkot Sirait.

Mengingat 2 tahun lebih kita tidak ada pertandingan, makanya tahun ini bulan Oktober kita mengadakan Pertandingan yang dibina oleh USU. Dengan tema Menjunjung tinggi Sportivitas dan tetap Semangat Tinggi untuk mendapatkan Atlet yang Prestasi dan Profesional. Hal tersebut diungkapkan Pembina Tenis USU Riki Hamdani SE di GOR Tenis USU.

Lanjut Riki kalau turnamen ajang Tenis sekarang ini untuk mengevaluasi atlet di internal USU, tujuan kami ingin mengetahui dan mengevaluasi sejauh mana kemampuan para Atlet kami di USU. Karena kan selama ini latihan aja, tanpa ada kejuaraan,sekarang inilah kita buat turnamen.

Tapi alhamdulillah turnamen ini banyak juga yang hadir peminatnya, bukan dari USU aja, ada 55 orang Pesertanya, selain dari Medan, ada juga dari Deli Serdang, Siantar dan Tebing, bahkan dari Provinsi Aceh diantaranya Langsa dan Lhokseumawe. Turnamen ini dibagi 3 kelompok umur, mulai dari umur 12,14 dan 17.

Jadi kami mengharapkan dengan Turnamen yang diadakan di Kampus USU, mengajak kembali minat anak di bawah umur dan remaja, biar semakin semarak kembali. Mengingat umur 12,14 dan 17 untuk Tenis lebih dikit peminatnya, hampir kebanyakan umur seperti itu ke olahraga lain.

Dan tujuan turnamen ini juga mengolahragakan masyarakat dan memasyarakatkan olahraga. Sehingga anak-anak dekat dengan olahraga dan jauh dari Narkoba, karena Olahraga Tenis banyak mengeluarkan keringat dan Sehat Jasmani dan Rohani.

Lanjut Riki setelah saya melihat hasil pertandingan turnamen yang sekarang kami selenggarakan, cukuplah bagus, ketika melihat dari tehnik dasar pukulannya. Baik itu Topspin, serta pukulan Backhand dengan menggunakan genggaman Continental untuk tangan Dominan (kanan bagi tangan berdominan Kanan) bahkan Pukulan Forehandnya pun dengan genggaman Semi-Western Forehand dengan tangan Nondominan (Kiri untuk pemain Kidal) dan cara memegang raketnya pun sangat bagus sekali.

Terus ayunan pukulannya pun sangatlah lentur, serta badannya pun juga sudah mulai stabil. Pokoknya sudah lumayan okelah anak-anak sekarang ini bermain, Jadi untuk turnamen yang akan datang mereka lebih mantap lagi. (Said Kamal S. Sos)