Sadis ! Cewek 18 Tahun Berstatus Mahasiswi Diperkosa 10 Pria, 4 Orang Pelaku Diamankan Tekab Patumbak

235

MEDAN ketikberita.com | Tim Khusus Anti Bandit (Tekab) Polsek Patumbak berhasil mengamankan 4  dari 10 orang laki-laki pelaku pemerkosaan terhadap seorang cewek 18 Tahun berstatus Mahasiswi secara bergantian di Jalan Sisingamangaraja Kecamatan Patumbak Kabupaten Deli Serdang  Minggu (11/2/24) sekira pukul 03.00.Wib

Kapolsek Patumbak Kompol Faidir SH MH Selasa (13/2/24) menyebutkan, penangkapan para pelaku berawal dari adanya laporan korban beriniaial SR (18) seorang Mahasiswi warga Kecamatan Deli Tua ke SPKT Polsek Patumbak

“Korban seorang Mahasiswi datang ke SPKT Polsek Patumbak membuat laporan tentang tindak pidana pemerkosaan yang di alaminya, Sabtu 10 Februari 2024 sekitar pukul 23.00 Wib,”ujar Kompol Faidir SH MH.

Setelah menerima laporan yang di sampaikan oleh KA-SPK, Kapolsek Patumbak Kompol Faidir.SH,MH langsung memerintahkan Kanit Reskrim Polsek Patumbak Iptu Jikri Sinurat SH, MH bersama Panit Reskrim Iptu Yusuf Dabutar SH MH dan Team Opsnal Unit Reskrim untuk  melakukan penyelidikan serta penindakan tentang tindak pidana pemerkosaan yang di laporkan oleh korban.

“Kanit Reskrim Iptu Jikri Sinurat SH,MH dan Panit Reskrim Iptu MY Dabutar SH,MH bersamaTeam Opsnal Unit Reskrim akhir berhasil menganankan 4 dari 10 orang pelaku yang masing-masing berinisial A (20), G (19), JH (22) dan GT (19),”kata Faidir.

Dijelaskan Faidir, menurut korban kejadian itu bermula dari perkenalan korban kepada pelaku GHT di Jalan Sisingamangaraja Kecamatan Patumbak Kabupaten Deli Serdang pada hari Sabtu tgl 10 Februari 2024 sekitar pukul 22.00 wib yang mana pada saat itu korban mendatangi rumah temannya Dita yang berada di Medan Johor.

“Pada saat itu pelaku bersama Febi juga sedang berada di rumah Dita dan disana pelaku bersama korban berkenalan dan saling tukar nomor handphone,”kata Kata Kapolsek.

Sesaat kemudian setelah berkenalan, terlintas niat jahat di benak pelaku dan pelaku berpura-pura mengajak korban makan di luar, setelah korban mau menerima bujuk rayu dari pelaku selanjutnya korban bersama pelaku berangkat menggunakan sepeda motor dengan berboncengan.

Namun ditengah jalan pelaku mengatakan kepada korban “Kurang pula uangku dek kita ambil bentar ke kost-kosan abang ya,”kata Faidir menirukan perkataan pelaku.

Setelah sampai di kost-kosan pelaku lanjut Faidir, korban merasa risih dan gelisah lalu mengatakan kepada pelaku  “Pulang aja kita bang ke tempat kost kawanku tadi,” ajak korban, tapi pelaku berpura-pura memenuhi permintaan korban untuk pulang dan kembali membonceng korban naik sepeda motornya

Hanya saja di perjalanan yang sudah di rencanakan, pelaku melintas di jalan sepi dan gelap dan mengarahkan sepeda motornya ke sebuah rumah kosong yang penuh semak belukar.

Sesampainya di rumah kosong tersebut pelaku turun dari sepeda motor dan langsung memeluk korban dari belakang seraya menutup mulut korban menggunakan tangannya sambil mengatakan kepada korban ” Jangan teriak kau, nanti ku bunuh kau, sambil mengerayangi tubuh korban.

Berikutnya tak lama berselang teman-teman pelaku berjumlah 10 orang datang ke rumah kosong tersebut, lalu  korban digelir secara bergantian.

“Ke 10 orang pelaku tersebut lantas menggerayangi dan menyetubuhi korban secara bergantian, sedangkan pelaku yang pertama membawa korban mengaku hanya sekali menyetubuhi korban.

Faidir kembali menyelaskan, setelah para pelaku merasa puas menyetubuhi korban, kemudian korban di antarkan ke simpang kost-kost kawannya, tempat pertama pelaku utama mengajak korban.

Korban yang dalam keadaan tak berdaya di tinggalkan begitu saja di pinggir jalan oleh para pelaku, lalu korban menghubungi adik dan saudaranya untuk menjemput korban dan setelah menceritakan apa yang dialaminya, selanjutnya korban bersama keluarganya langsung mendatangi Kantor Polsek Patumbak untuk membuat Laporan Polisi atas tindakan kriminal yang di alaminya.

“Kini ke 4 pelaku telah diamankan, dan salah satu pelaku yang kita amankan itu adalah pelaku utamanya berinisial G.H.T dan saat ini sedang menjalani pemeriksaan secara intensif di Mapolsek Patumbak, untuk ke 6 pelaku saat ini masih DPO,”bilang Kapolsek

Kapolsek berharap dan memohon bantuan dari warga yang mengetahui keberadaan ke 6 pelaku  saat ini belum tertangkap atau DPO agar melaporkan ke pihak kepolisiian Polsek Patumbak.

“Kami himbau dan mohon kepada keluarga pelaku agar mneyerahkan para pelaku ke Kantor Polisi Polsek Patumbak, sebelum kami melakukan tindakan tegas dan terukur,”pungkas Kapolsek Kompol Faidir SH,MH. (el)

Artikulli paraprakRunhood dan TUKU Ajak Pelari Jabodetabek Berlari dalam Semangat Kasih Sayang
Artikulli tjetërApresiasi Doa Bersama Untuk Pemilu Damai, Bobby Nasution : Semua Agama Punya Kontribusi Bagi Kota Medan