ACEH TAMIANG ketikberita.com | Puskesmas Karang Baru, Kabupaten Aceh Tamiang ,melaksanakan pertemuan Advokasi Lintas Sektoral terkait pemantauan pertumbuhan,dalam upaya perbaikan gizi masyarakat,kegiatan dilaksanakan di Aula SKB Aceh Tamiang, pada Selasa (22/02/2022).
Dalam sambutannya,Kepala Puskesmas Karang Baru,Ns.Apal Ajmi S.kep,yang turut memberi arahan dalam rapat Advokasi lintas program (LP) dan lintas Sektoral (LS),terkait kegiatan “Rembuk stunting”, menyampaikan,pada tahun 2021 ,kasus stunting diwilayah kerja puskesmas karang baru, sebanyak 74 kasus,dan ditahun ini telah turun menjadi 70 kasus.
Dikatakannya,kegiatan yang dilaksanakan kali ini,yaitu untuk mencari solusi bersama,dalam upaya menurunkan angka stunting di Aceh Tamiang ,terutama untuk kecamatan Karang Baru,serta membahas komitmen bersama percepatan penurunan stunting,yang melibatkan semua Lintas sektor.
” sebelumnya, kerjasama antar lintas sektor dan lintas program,telah berjalan baik, yang dilakukan secara berkala,dan ditahun ini saya berharap,semua lintas sektor ,agar terus berperan aktif dalam menangani upaya menurunkan angka stunting”,pungkasnya.
Ditambahkannya,saat ini ,pemerintah telah menargetkan prevalensi stunting nasional di tahun 2024 sebesar 14 persen. Dengan angka stunting di tahun 2021 sebesar 24,4 persen dalam skala nasional,maka untuk mencapai target tersebut, diperlukan penurunan 2,7 persen di setiap tahunnya,
“hal ini menjadi pekerjaan rumah bersama,untuk kita berupaya menurunkan angka stunting di tahun berikutnya,khususnya diwilayah kerja Puskesmas Karang Baru,” tuturnya.
Terpisah, Sekretaris Camat Karang Baru, Syahrial S.OS, yang mewakili camat Karang Baru, mengatakan,merujuk dari angka stunting yang telah dijelaskan sebelumnya, diharapkan,lintas sektor dan lintas program dapat melahirkan keputusan bersama berupa MOU,yang bertujuan untuk membebaskan wilayah Karang Baru dari stanting, sesuai target prevalensi pemerintah
“Kita ingin Aceh Tamiang, khususnya wilayah Kecamatan Karang Baru,dapat terbebas dan tuntas dari stunting,maka disini,sangat penting peran Puskesmas, sebagai pendamping Kesehatan ,terutama terhadap ibu hamil,agar nantinya ibu dapat melahirkan bayi dan balita yang sehat”, pungkas Syahrial.
Dalam kegiatan,turut dihadiri Danramil Karang Baru M.Lumban Raja,Aiptu Tarmizi,Kanit Patroli yang mewakili Kapolsek Karang Baru,Rajali S.SIT.M.Kes,bidang Yankes Dinas Kesehatan Aceh Tamiang sebagai Narasumber,Datok Penghulu se-kecamatan Karang Baru, Kader Gizi desa ,staf kecamatan Karang Baru,para dokter dan penanggung jawab program Puskesmas Karang Baru. (ABS)
