Pj. Bupati Aceh Singkil Launching Gerakan Menanam Serentak GERMAS

140

ACEH SINGKIL (Aceh) ketikberita.com | Dalam rangka antisipasi inflasi di Kabupaten Aceh Singkil, Pj. Bupati Drs. Azmi, M.AP lakukan Program Menanam Serentak (GERMAS). Acara launching perdana diawali dengan melaksanakan penanam bibit secara simbolis oleh Pj. Bupati beserta unsur Forkopimda digelar di Kecamatan Singkohor Rabu, 15 November 2023 .

Launching Program GERMAS ini selain dihadiri oleh Pj. Bupati Aceh Singkil turut hadir unsur Forkopimda, Aisten Pemerintahan, Kepala SKPK, para Kepala Bagian Setdakab, para Camat, perwakilan pimpinan perusahaan kelapa sawit, para petani dan para tokoh masyarakat setempat juga ikut hadir.

Program GERMAS ini adalah sebuah langkah konkrit yang menjadi program kebijakan Drs. Azmi di daerah yang sedang dipimpinya, dalam mendukung kebijakan program pemerintah pusat guna menjaga ketersediaan pasokan pangan, dan keterjangkauan harga pangan, daya beli masyarakat, dan mendukung kelancaran distribusi serta stabilitas perekonomian di Kabupaten Aceh Singkil.

Camat Kecamatan Singkohor Fathurrahman, S.STP, dalam sambutannya mengatakan “Untuk mendukung keberhasilan program Germas yang di gagas oleh Pj. Bupati Aceh Singkil, maka dilahan lebih kurang satu hektar ini, kami para petani di kecamatan Singkohor akan melakukan penanaman dengan dua jenis tanaman yaitu cabai merah dan bawang merah,” jelasnya.

“Terimakasih kami yang setinggi-tingginya kepada para pengambil kebijakan terutama kepada Pj. Bupati Aceh Singkil yang telah bersedia memilih Kecamatan Singkohor sebagai lokasi tanam perdana sekalian Launching program Germas ini,” sampainya.

Lebih lanjut Faturrahman menyampaikan.”Maka untuk tujuh puluh lima hari kedepan Kecamatan Singkohor tetap siap menjadi lokasi panen perdana program Germas ini,” harapnya.

Pj. Bupati Aceh Singkil dalam sambutannya menyampaikan. “Dalam rangka antisipasi inflasi di Kabupaten Aceh Singkil, kita akan lakukan gerakan menenam serentak dengan program satu kecamatan tersedia lahan satu hektar demikian juga dengan Desa harus memiliki lahan produksi minimal satu hektar juga, dengan memanfaatkan lahan tidur yang selama ini belum dimanfaatkan,” ujar Azmi.

Lebih lanjut Azmi menyampaikan. “Apabila ini berhasil kita lakukan, maka ini menjadi salah satu langkah besar untuk menekan lonjakan harga, dan harapan kita semua dapat stabil dan seimbang, maka inflasi bisa ditekan di Kabupaten Aceh Singkil ini,” jelasnya.

Selanjutnya Azmi menjelaskan bahwa. “Kabupaten Aceh Singkil ada 116 desa maka lahan yang tersedia untuk tingkata Desa ada 116 Hektare, maka kita telah menyediakan lapnagan pekerja baru, dan akan menjadi peluang bisnis yang sangat besar, selain kita mampu menekan inflasi,”jelasnya.

“Dimana sebelumnya dan hingga saat ini Kabupaten Aceh Singkil adalah daerah konsumen, salahsatunya seperti cabai merah dan bawang juga merah, maka dengan program Germas ini saya berharap kepada kita semua mari kita jadikan Aceh Singkil ini dari daerah konsumen menjadi sebuah daerah produsen minimal dalam hal ketersediaan bahan pokok seperti Cabai merah dan bawang merah,” tutup Azmi dalam pidato Arahannya. (Prokopim-Rahman)

Artikulli paraprakKehadiran BRT Mebidang Sejalan Keinginan Pemko Medan Dorong Masyarakat Gunakan Kendaraan Umum
Artikulli tjetërAnggota Bawaslu Medan OTT, DPRD Medan Kecewa