BATAM (Kep.Riau) Ketikberita.com | Direktorat Pengamanan Objek Vital (Ditpamobvit) Polda Kepulauan Riau menandatangani Pedoman Kerja Teknis (PKT) Jasa Pengamanan Objek Vital Nasional (Obvitnas) dengan PT. Pertamina Energy Terminal untuk tahun anggaran 2025. Penandatanganan berlangsung di Mako Ditpamobvit Polda Kepri yang dipimpin langsung oleh DirPamobvit Polda Kepri, Kombes. Pol. Dr. Rudy Cahya Kurniawan, S.H., M.Si., M.H., M.Kn. pada, Kamis (30/1/2025).
Turut hadir dalam kegiatan ini sejumlah pejabat dari PT. Pertamina Energy Terminal, di antaranya Pjs. Spv. Sec. Tanjung Uban Yadi Supriadi, HSSE PET Aliffia Reza Marcheline, HSSE PET Pariyanto, Kapten Laut Iyep (BKO IT Tanjung Uban), Letnan Dua Laut Afrianto (BKO FT. Pulau Sambu) serta pejabat terkait dari Ditpamobvit Polda Kepri dan personel pengamanan.
Dalam sambutannya, DirPamobvit Polda Kepri, Kombes. Pol. Dr. Rudy Cahya Kurniawan, S.H., M.Si., M.H., M.Kn., menekankan pentingnya sinergi antara kepolisian dan PT. Pertamina Energy Terminal guna menjamin kelancaran operasional serta keamanan kawasan objek vital nasional.
“Kerja sama ini merupakan bentuk nyata sinergi antara kepolisian dan PT. Pertamina Energy Terminal dalam menjaga stabilitas dan keamanan. Tidak hanya di kawasan obvitnas, tetapi juga berdampak positif bagi masyarakat sekitar,” ujar DirPamobvit Polda Kepri, Kombes Pol. Dr. Rudy Cahya Kurniawan, S.H., M.Si., M.H., M.Kn.
Acara dilanjutkan dengan penyerahan dokumen PKT antara Ditpamobvit Polda Kepri dan PT Pertamina Energy Terminal serta sesi foto bersama sebagai simbolisasi kerja sama strategis ini. Dengan adanya penandatanganan PKT ini, pengamanan objek vital nasional di wilayah Kepulauan Riau diharapkan semakin profesional dan terstruktur guna mendukung pembangunan sektor migas yang berkontribusi terhadap perekonomian daerah maupun nasional.
Terakhir, dalam kesempatan yang sama Kabidhumas Polda Kepri Kombes. Pol. Zahwani Pandra Arsyad, S.H., M.Si., mengimbau masyarakat yang membutuhkan bantuan kepolisian, ingin melihat peta kerawanan, atau mengajukan pengaduan, untuk menghubungi Call Center 110 atau menggunakan aplikasi Polri Super Apps yang dapat diunduh melalui Google Play atau App Store. (r/Wati Sgn)
