Majelis Taqlim (BKMT) Aceh Timur Di Lantik

464

ACEH TIMUR Ketikberita.com | Ketua Pengurus Wilayah Badan Kontak Majelis Taqlim (BKMT) Provinsi Aceh, Ny. Dyah Erti Idawati melantik pengurus daerah BKMT Aceh Timur periode 2022 sampai 2027.

Pelantikan berlangsung yang di Aula Serbaguna Pemkab Aceh Timur, Senin (30/5/2022) itu, ketua HJ. Fitriani D Hasballah, SH, SHN, Sekretaris, Nurasiah, SA.g, Bendahara, Cut Ratna dan sejumlah ketua dan anggota di bidang masing-masing.

Dyah Erti Idawati dalam laporannya mengatakan, majelis taqlim merupakan lembaga pendidikan tertua dalam khazanah Islam.

“Bila kita telusuri sejarahnya, sejak Nabi Muhammad SAW mengsyiarkan agama Islam di awal-awal beliau mendapat risalah dari Allah SWT, Rasulullah menggunakan majelis taqlim sebagai sarana dakwah dan tempat pengajaran ilmu keislaman,”sebut Dyah.

Ketua BKMT Aceh tersebut menambahkan, hingga sekarang keberadaan majelis taklim masih menjadi pilihan para da’i sebagai sarana paling efektif dalam melanjutkan tradisi penyampaian pesan-pesan agama ke umat.

“Karena itu, sebagai pengurus dan kader BKMT, kami mengajak kita semua agar selalu menanamkan dalam diri kita akan pentingnya kehadiran organisasi syiar Islam ini di tengah tengah masyarakat,” tandas Ny. Dyah Erti Idawati.

Sebelumnya, Penasehat BKMT Aceh Timur, yang juga Bupati Aceh Timur, H.Hasballah Bin H.M Thaib, SH melalui Sekdakab setempat Ir. Mahyuddin MSi mengucapkan selamat kepada ketua dan para Pengurus Daerah Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) Aceh Timur yang baru saja dilantik.

“Semoga bisa mengemban amanah menguatkan ajaran-ajaran Agama Islam demi kemaslahatan umat serta nantinya pada melaksanakan penyusunan program kegiatan, agar dapat bersinergi dengan program apPemerontah Kabupaten,”kata Sekda Aceh Timur.

Mahyuddin menyebutkan, BKMT adalah forum komunikasi majelis taklim sebagai wadah yang menghimpun, mengarahkan dan mengoordinasikan berbagai kegiatan keagamaan.

“Di samping itu, BKMT juga menyampaikan pesan moral pembangunan kepada warga masyarakat, sehingga masyarakat secara sadar akan ikut terlibat dalam setiap program dan kegiatan pembangunan yang dijalankan,”tutur Mahyuddin. (AA)