Ketika Digitalisasi Sistem Pembayaran Mendorong Pemulihan Ekonomi

386

PULAU SAMOSIR (Sumut) ketikberita.com | Akselerasi digitalisasi pembayaran menjadi solusi untuk mendorong pemulihan ekonomi. Pasalnya, lewat digitalisasi sistem pembayaran, aktivitas ekonomi tetap berjalan meski mobilitasnya sangat dibatasi.

“Ketika pandemi Covid-19 membatasi mobilitas, maka digitalisasi ekonomi dan bisnis keuangan sistem pembayaran kini melayani ekonomi dan pemulihan dengan baik,”.

Untuk memperkuat industri pembayaran digital dan melangkah ke depan, BI menghadirkan tiga komitmen untuk mengakselerasi ekonomi digital dan ekosistem keuangan terintegrasi.

Pertama, reformasi regulasi untuk mempercepat konsolidasi atas industri pembayaran yang sehat, kompetitif dan inovatif. Kedua, mengembangkan infrastruktur pembayaran yang sarat akan interopabilitas, interkoneksi, dan intergrasi. Ketiga, mengembangkan praktik pasar yang aman, efisien, dan seimbang.

Menekankan dua hal pokok mengenai digitalisasi yang inklusif dan berkelanjutan. Pertama, digitalisasi telah memungkinkan kita untuk memiliki kegiatan ekonomi yang lebih inklusif dan berkelanjutan.

Manfaatnya bersifat luas bagi semua orang, bagi masyarakat umum dan mampu mengurangi ketimpangan. Kedua, sinergi dan kolaborasi antara otoritas dan industri menjadi kunci dalam memetik manfaat dari ekosistem ekonomi dan keuangan digital.

Sementara di sektor transportasi, ekspansi konektivitas jalan tol menjadi prospek positif bagi industri pembayaran digital. Adapun dari sisi perbankan, pembayaran digital secara signifikan telah mendorong tingkat transaksi nasabah di seluruh daerah.

Finnet Solusi Digitalisasi dan Payment

PT. Finnet Indonesia salah satu penyedia jasa Fintech yang turut andil dalam mempercepat inklusi keuangan di Indonesia. Dalam Digitalisasi sistim pembayaran E-Money Whitelabel adalah solusi dari Finnet berupa platform e -money online (server-based) maupun offline (chip – based) dengan skema whitelabel maupun co – branding.

Finnet menyediakan platform E -Money beserta end user terminal (Kartu, stiker, mobile apps) dan merchant terminal (EDC, mobile apps, QR) serta proses rekonsiliasi dan pelimpahandana.

Demikian juga dengan Layanan QRIS adalah standarisasi pembayaran menggunakan metode QR Code dari Bank Indonesia, di mana satu QR Code dapat dipindai oleh seluruh aplikasi yang menyediakan pembayaran dengan QR Code.

Dengan layanan ini Anda dapat menerima pembayaran melalui seluruh aplikasi uang elektronik, dompet elektronik maupun mobile banking yang telah mempunyai fitur pembayaran QRIS, seperti, Finpay Money, LinkAja, Go-Pay, OVO, ShopeePay, Dana, Bank Mandiri, Bank BCA, Bank BNI dan lainnya yang telah memiliki izin QRIS dari Bank Indonesia. (red)

Artikulli paraprakWaspada Sakit Saat Musim Hujan “Jaga kesehatan, perhatikan kebersihan, dan miliki asuransi kesehatan dari Super You”
Artikulli tjetërDifi Johansyah: Digitalisasi Salah Satu Kunci Utama Pemulihan Ekonomi