Hadir Di HUT IWAPI Ke 47, Kepala KPw BI Sumut : BI Terus Dorong Transformasi UMKM 4.0

433

MEDAN  ketikberita.com | Pandemi Covid-19 cukup berdampak pada perekonomian Indonesia dan Sumatera Utara (Sumut). Pada tahun 2021, perekonomian Sumatera Utara tumbuh sebesar 2,61% (yoy) membaik dibandingkan tahun 2020 yang mengalami kontraksi sebesar -1,07% (yoy).

Kondisi ini dipengaruhi oleh akselerasi vaksinasi yang mendorong peningkatan mobilitas, dan tren pemulihan ekonomi global yang lebih baik dari tahun sebelumnya.

Hal itu disampaikan Kepala Kantor Perwakilan Wilayah Bank Indonesia (KPw BI) Provinsi Sumatera Utara (Sumut), Doddy Zulverdi saat menyampaikan kata sambutannya di acara HUT IWAPI ke-47 yang digelar di Cambridge City Square Jalan S Parman, Kecamatan Medan Petisah, Kota Medan, Provinsi Sumut, Kamis (10/02/2022).

Di HUT IWAPI ke-47 bertemakan UMKM Naik Kelas yang dihadiri Walikota Medan, Muhammad Bobby Afif Nasution, Pembina IWAPI Kota Medan, Kahiyang Ayu, Ketua IWAPI Kota Medan, Ade Mora Nasution, Ketua Kadin Kota Medan, Arman Chandra serta para pelaku UMKM tersebut, Doddy Zulverdi juga menyampaikan Bank Indonesia melalui bauran kebijakannya akan terus memperkuat sinergi dengan Pemerintah dan otoritas terkait, agar berbagai kebijakan yang ditempuh semakin efektif mendorong pemulihan ekonomi nasional.

“Dalam upaya mengakselerasi kebangkitan UMKM di tengah pandemi Covid-19 dan adaptasi UMKM menjalani kehidupan normal yang baru, Bank Indonesia terus mendorong transformasi UMKM 4.0 dengan digitalisasi proses pembiayaan, pemasaran, maupun pembayaran, “bebernya.

Hal ini juga bilangnya lagi, sejalan dengan tema besar Bank Indonesia dalam mendorong UMKM “naik kelas”, yang saat ini juga menjadi tema dari rangkaian kegiatan HUT IWAPI Kota Medan dan turut berkontribusi terhadap pencapaian tujuan Bank Indonesia dalam menciptakan kestabilan harga maupun nilai tukar, serta penurunan defisit transaksi berjalan.

Masih dikatakannnya, program onboarding UMKM oleh Bank Indonesia diarahkan pada pola pembinaan kepada UMKM mulai dari hulu ke hilir yang disesuaikan dengan karakteristik dan tahapan usaha seperti UMKM Level 1- UMKM Potensial. Di mana pembinaan difokuskan pembuatan izin usaha, akuntansi, sertifikasi produk, peningkatan kualitas produk, dan akses pasar.
BACA JUGA : Polsek Dolok Masihul Bagikan Masker Ke Pengendara Jalan, Ini Tujuannya

Kemudian UMKM Level 2 – UMKM Sukses. Di mana pembinaan difokuskan untuk mendorong UMKM menggunakan teknologi informasi untuk pemasaran (e-commerce) dan pembayaran (digital payment).

Sedangkan UMKM Level 3 – UMKM Sukses Digital merupakan pembinaan difokuskan untuk meningkatkan digitalisasi usaha, akses pembiayaan, penyusunan laporan keuangan, dan kurasi produk.

“UMKM Level 4 – UMKM Ekspor yakni pembinaan difokuskan untuk meningkatkan kualitas produk untuk bersaing di pasar global, perluasan pasar ekspor, kelengkapan dokumen ekspor, dan pembiayaan ekspor, “pungkas Doddy Zulverdi sembari mengucapkan selamat ulang tahun kepada IWAPI yang ke-47, semoga semakin sukses dan mampu menjadi wadah bagi para anggotanya untuk menuangkan kreatifitas dan inovasi, sehingga lebih bermanfaat bagi organisasi dan Sumatera Utara. (er)

Artikulli paraprakBI Pertahankan Suku Bunga Acuan 3,50% Februari 2022
Artikulli tjetërJadi Tuan Rumah Korwil I APEKSI, Wiriya Alrahman : Layani Seluruh Kepala Daerah Dengan Sebaiknya