Difasilitasi pada Perhelatan Ramadhan Fair, Pelaku UMKM Ungkapkan Terima Kasih pada Bobby Nasution

216

MEDAN ketikberita.com | Perhelatan akbar Ramadhan Fair Tahun 2023 yang dibuka oleh Wali Kota Medan Bobby Nasution, Selasa (28/3) malam, memberikan ruang bagi pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) untuk memasarkan produknya. Berbagai produk kuliner dan kriya pun dipajang di stand-stand yang disiapkan Pemko Medan di dua lokasi pelaksanaan, yakni di Jalan Masjid Raya Al-Mashun berikut Taman Sri Deli dan Lapangan Rengas Pulau Marelan.

Ruang yang diberikan penyelenggara disambut antusias para pelaku UMKM. Bagi mereka ini merupakan kesempatan untuk menambah pendapatan. Pasalnya, hajatan akbar ini selalu ramai pengunjung setiap hari, mulai waktu berbuka hingga malam hari.

Di ajang Ramadhan Fair XVII yang berlangsung mulai 28 Maret sampai 14 April ini, terdapat 134 stand kuliner dan 60 stand kriya pada lokasi Jalan Masjid Raya Al-Mashun berikut Taman Sri Deli. Sedangkan di Lapangan Rengas Pulau disediakan sebanyak 112 stand kuliner dan 30 stand kriya.

Pada malam pembukaan yang berlangsung di Taman Sri Deli itu, Wali Kota Medan Bobby Nasution didampingi Ketua TP PKK Medan Kahiyang Ayu Bobby Nasution juga meninjau stand-stand UMKM tersebut. Selain berdialog untuk memastikan agar semua berjalan dengan baik, Bobby Nasution dan Kahiyang Ayu juga berbelanja beberapa produk.

Para pelaku UMKM pun mengungkapkan rasa terima kasihnya atas besarnya perhatian Bobby Nasution terhadap peningkatan UMKM.Fasilitasi yang dilakukan Pemko Medan melalui ajang Ramadhan Fair ini menambah bukti keseriusan Pemko Medan dalam menaikkan kelas UMKM di ibu kota Sumatra Utara ini.

Teguh Santoso, salah seorang pelaku UMKM kuliner yang mendapat kesempatan berjualan di arena Ramadhan Fair, mengaku cukup optimis bisa meningkatkan pendapatannya pada ajang ini. Rasa optimis ini timbul setelah melihat pada hari pertama berjualan cukup banyak konsumen yang membeli aneka bakso di stand-nya yang bernama Thailok itu.

“Alhamdulillah, Bang. Saat buka puasa tadi ramai yang membeli,” ucapnya. Dia optimis, hari-hari ke depan jumlah konsumen akan semakin meningkat. “Harga produk kami juga variatif, untuk sate bakso ada yang dua ribu per tusuk, ada pula yang sepuluh ribu rupiah per tusuk,” lanjutnya.

Teguh yang sebelumnya berjualan di seputaran Lapangan Merdeka ini mengungkapkan rasa syukurnya karena telah difasilitasi Pemko Medan berjualan di arena Ramadhan Fair Tahun 2023 ini.

“Saya ucapkan terima kasih banyak kepada Wali Kota, Pak Bobby Nasution, atas fasilitas yang telah diberikan kepada kami, para pelaku UMKM. Alhamdulilah. Terima kasih ya, Pak,” ungkapnya.

Senada, Aulia Akbar, pelaku UMKM kriya yang mendapat stand di Taman Sri Deli juga mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Wali Kota Medan, Bobby Nasution, karena telah memberikan ruang bagi pelaku UMKM di perhelatan akbar ini.

Di stand itu, Aulia memajangkan produk peci, kopiah berbahan songket Melayu. Selain berusaha mendapat keuntungan ekonomi, melalui usahanya ini dia berharap agar produk tradisional tetap dikenal dan bangkit kembali. Harganya juga cukup variatif, tergantung kualitas bahannya.

“Terima kasih kepada Pemko Medan yang telah menyediakan lokasi kita yang sangat strategis. Semoga di tahun-tahun berikutnya dalam lebih berjaya lagi,” tutupnya. (er)

Artikulli paraprakRamadhan Fair Ke- XVII Resmi Dibuka, Warga Medan Mengaku Rasa Rindunya Terobati dan Suasana Ramadhan lebih Semarak
Artikulli tjetërBersama 2 Wali Kota & 1 Gubernur, Bobby Nasution Buka Ramadhan Fair Ke-17