BELU (NTT) ketikberita.com | Kasdam IX/Udayana Brigjen TNI Harfendi, S.I.P., M.Sc., melaksanakan Pemeriksaan Kesiapan Operasi (Riksiapops) Tingkat Kotama Satgas Pamtas RI-RIDTL Batalyon Infanteri Raider Khusus (Yonif RK) 744/SYB TA. 2022. Riksiapops tersebut digelar di Mako Yonif RK 744/SYB, Desa Manleten, Kecamatan Tasifeto Timur, Kabupaten Belu, Provinsi NTT, pada Senin (29/8/2022).
Dalam amanat Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Sonny Aprianto, S.E., M.M., yang dibacakan oleh Kasdam, disampaikan bahwa tujuan dari dilaksanakannya kegiatan ini adalah untuk memastikan kesiapan Satgas Yonif RK 744/SYB dalam pelaksanaan tugas operasi Pamtas Darat RI-RDTL, baik kesiapan personel, materiil dan sarana pendukung lainnya.
“Saya Pangdam IX/Udayana selaku Pangkogasgabpamwiltas Darat RI-RDTL maupun pribadi mengucapkan terima kasih kepada seluruh personel yang tergabung dalam Satgas Yonif RK 744/SYB karena telah menyelesaikan latihan pratugas dengan baik dan aman,” ujar Pangdam.
Lebih lanjut, Pangdam menyampaikan bahwa setelah pemeriksaan pada tingkat Kotama ini, besok akan dilaksanakan pemeriksaan dari Mabesad yang dilaksanakan oleh Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Kasad) dan dilanjutkan pemeriksaan dari Mabes TNI.
“Siapkan segala sesuatunya dengan maksimal, baik personel dan materiil serta sarana pendukung lainnya dalam rangka pelaksanaan pemeriksaan dari Mabesad dan Mabes TNI. Tunjukan dan yakinkan kepada pimpinan bahwa Yonif RK 744/SYB siap melaksanakan tugas operasi perbatasan yang diberikan oleh negara,” tegas Pangdam.
Oleh karenanya, Pangdam menegaskan agar selalu menjunjung tinggi dan melaksanakan tugas tersebut dengan baik, tulus dan ikhlas. Sebab, tugas operasi menjaga perbatasan merupakan sebuah kehormatan. Selain itu, modal utama yang harus dimiliki oleh seorang prajurit adalah loyalitas kepada pimpinan, sehingga menjadi kunci keberhasilan dalam menjalankan tugas dengan tuntas dan berhasil.
“Tingkatkan kewaspadaan dan utamakan keamanan personel serta materiil dalam melaksanakan tugas operasi. Tetap jaga disiplin, pelihara kesehatan jasmani maupun rohani serta selalu berpegang teguh kepada Sapta Marga, Sumpah Prajurit dan Delapan Wajib TNI,” tegas Pangdam.
Mengakhiri amanatnya, Pangdam mengingatkan kepada seluruh Prajurit Yonif RK 744/SYB agar terus lakukan evaluasi terutama apabila terjadi hal-hal menonjol maupun jika ada kendala di lapangan. Tetap perhatikan kesiapan satuan dan keluarga yang akan ditinggalkan, sehingga tidak mengganggu konsentrasi pelaksanaan tugas operasi.
Kegiatan diakhiri dengan gelar perlengkapan serta pengecekan alat peralatan perorangan dan satuan yang akan digunakan dalam pelaksanaan Tugas Pamtas RI-RDTL. Hadir dalam kegiatan tersebut diantaranya Danrem 161/WS, Aster Kasdam IX/Udayana, Danbrigif 21/Komodo, Waasops Kasdam IX/Udayana, Forkopimda Belu dan undangan lainnya. (Ar/Udy)
