TEBING TINGGI (Sumut) ketikberita.com | Rapat dengar pendapat (RDP) dilakukan Komisi 3 DPRD Tebingtinggi dengan Kabag Kesra Sekretariat Pemko Tebingtinggi, Senin (3/11/2025) di ruang komisi 3 DPRD Tebingtinggi.
Dalam rapat tersebut, terungkap realisasi anggaran Kesra sudah mencapai 68,31 % atau berkisar Rp5 miliar dari total anggaran Kesra Rp 8 miliar yang diplot untuk kegiatan sosial, dan keagamaan.
Kabag Kesra Azanul Akbar Lubis memaparkan anggaran yang tersedia, dipergunakan untuk pengadaan barang dan jasa, hibah sosial dan keagamaan serta untuk honor.
“Sudah mencapai 68,31% serapan anggaran dan selebihnya masih dalam proses pelaksanaan, termasuk MTQ dan Natal Oikumeme dan ASN,” jelas Azanul Akbar.
Terkait masalah pembentukan panitia Natal Oikoumene, Azanul mengakui Kesra hanya menerima hasil rapat yang digelar Kadis Ketahanan Pangan Ir. Iboy Hutapea. ”Siapa saja yang diundang saya tidak tahu dan rapat tersebut dipimpin Kadis Ketahanan Pangan Ir Iboy Hutapea,” ungkap Azanul yang baru menjabat Kabag Kesra.
Namun, Sekretaris Komisi 3 DPRD Tebingtinggi Ogamota Hulu sangat menyesalkan tidak dilibatkannya semua lembaga umat Kristiani. Sebaiknya, dalam pembentukan panitia natal Oikoumene, semua lembaga umat Kristiani harus diundang.
”BKAGA, BAMAGNAS, PWKI, GAMKI, LPPD harus duduk bersama membentuk kepanitiaan natal Oikumene Kota Tebingtinggi, jangan hanya dari salah satu lembaga umat Kristiani.
Pembentukan panitia natal Oikumene tahun 2025 ini, jangan jadi ajang Wali Kota Tebingtinggi untuk mengkotak – kotakan umat Kristiani,” tegas Ogamota Hulu.
DPRD Tebingtinggi akan mengawal pelaksanaan natal Oikumene, apakah sesuai dengan anggaran yang tersedia dalam DPA Kesra.
Hal senada juga dimintakan Ketua Komisi 3 Andar Hutagalung, agar dalam waktu segera, seluruh lembaga umat Kristiani didudukan secara bersama – sama sehingga kepanitiaan natal Oikumene bersatu dan tidak ada yang tersakiti.
”Dengan ini DPRD meminta kepada Wali Kota mejalin komunikasi dengan lembaga gereja supaya perayaan Natal oikumene tersebut bisa terlaksana dengan baik,” pinta Andar Hutagalung yang didampingi anggota Komisi 3 Abdul Rahman. (ar)






