Tanam Padi di Madiun, Danrem 081/DSJ Tegaskan Siap Bantu Kesulitan Petani

85

MADIUN (Jawa Timur) ketikberita.com | Berbagai cara terus gencar dilakukan oleh Korem 081/DSJ untuk memperkuat ketahanan pangan di wilayah dan membantu kesulitan petani. Salah satunya bekerja sama dengan dinas pertanian di tiap-tiap kota dan kabupaten.

“Langkah-langkah yang diambil oleh Korem 081/DSJ dan jajaran, kita senantiasa berkoordinasi dengan dinas pertanian (Distan). Seperti sore hari ini kita dengan Distan Kabupaten Madiun. Kita berkoordinasi untuk mengatasi kesulitan-kesulitan para petani, khususnya terkait masalah bibit dan pupuk, kita berusaha menjamin ketersediaannya,” kata Danrem 081/DSJ, Kolonel Inf Rama Pratama saat melakukan tanam padi di area persawahan Nglames, Madiun, Rabu (4/9/2024) sore.

“Yang jelas, apapun kesulitan petani kita siap membantu dan mencarikan solusi,” lanjutnya.

Di depan Kadis Pertanian dan Perikanan Kabupaten Madiun, Sodik Heri Purnomo yang ikut tanam padi bersama, Danrem memuji keberhasilan salah satu inovasi yang telah dilakukan Distan Madiun di bidang pertanian.

“Saya lihat ada inovasi dari Distan Madiun terkait penyemaian bibit menggunakan Greenhouse. Tadi disampaikan cukup efektif dan bahkan mendapat apresiasi dari Kementerian Pertanian,” ujarnya.

Dihadapkan dengan musim kemarau panjang saat ini, diungkapnya, satuannya juga gencar melakukan berbagai program TNI AD untuk membantu mencukupi kebutuhan air bagi para petani.

“Dalam rangka mengatasi kesulitan air, sesuai dengan apa yang sudah diarahkan oleh bapak Kasad, kita melakukan upaya-upaya pompanisasi, pipanisasi, kemudian juga pembuatan sumur-sumur bor, juga memanfaatkan embung-embung. Sehingga lahan yang awalnya IP 0 mungkin bisa jadi IP 1, IP 1 jadi IP 2, dan seterusnya,” terangnya.

Pamen TNI AD abituren Akmil 1998 itu berharap, melalui berbagai upaya yang dilakukan akan dapat meningkatkan produktivitas pertanian dan perluasan areal tanam di wilayahnya.

“Kita berharap semua yang telah kita lakukan dapat meningkatkan jumlah hasil panen dan juga jumlah lahan yang akan ditanam. Kita juga berusaha menjaga pertanian yang sudah ditanam jangan sampai gagal,” pungkasnya. (r/red)

Artikulli paraprakDelegation CPLA Kunjungi Makodam IX/Udayana
Artikulli tjetërBawaslu Sumut Gelar Rapat Pencegahan Pelanggaran dan Sengketa pada Pencalonan Pilkada Tahun 2024