Bupati Menghadiri Pelaksanaan Rembuk Stunting Tingkat Kecamatan Somolo-molo Tahun 2024

51

NIAS (Sumut) ketikberita.com | Bupati Nias hadiri Pelaksanaan Rembuk Stunting Tingkat Kecamatan Somolo-molo di Gedung GSJA Huno Kecamatan Somolo-molo, Selasa (02/07/2024).

Mengawali kegiatan tersebut, Camat Somolo-molo, Abadi D.M. Halawa, S.H. menyampaikan bahwa tujuan pelaksanaan kegiatan ini adalah untuk mendeklarasikan komitmen Pemerintah Kabupaten Nias bersama Masyarakat terkait Intervensi Stunting serta Merumuskan Intervensi Gizi Spesifik untuk mengatasi penyebab stunting.

Masih dalam kegiatan yang sama, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Nias, Sabayuti Gulo mengucapkan terimakasih dan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan Rembuk Stunting Tingkat Kecamatan Somolo-molo.

“Selamat atas terlaksananya kegiatan penanganan stunting di Wilayah Kecamatan Somolo-molo, semoga pada acara hari kita mendapatkan data yang riil terkait Stunting. Saya berharap melalui kegiatan ini kita mampu menurunkan angka Stunting di Kecamatan Somolo-molo secara khusus dan di Kabupaten Nias pada umumnya” Harap Sabayuti Gulo.

Sementara itu, Bupati Nias, Yaatulo Gulo, S.E., S.H., M.Si dalam arahan dan bimbingannya mengatakan bahwa masalah stunting sangat penting dan harus ada reaksi atau tindak lanjutnya melalui beberapa aksi tentunya menjadi hal yang wajib untuk dilaksanakan karena stunting merupakan masalah yang sangat serius.

“Stunting adalah masalah masa depan Kabupaten Nias. Bila terjadinya kurang gizi sejak janin dalam kandungan sampai awal kehidupan anak atau umur 2 tahun (1000 Hari Pertama Kehidupan) maka dapat menimbulkan gangguan pertumbuhan pada anak (pertumbuhan fisik dan otak). Artinya, kita bisa membayangkan kehidupan mereka 20 tahun ke depan. Untuk itu, saya mengajak kita semua untuk serius dalam menangani masalah ini” Tegasnya.

Ia menghimbau agar seluruh Tenaga Medis, Bidan Desa dan Kader Posyandu di Kecamatan Somolo-molo untuk bekerja sesuai fungsi-fungsi pelayanan kesehatan serta berperan aktif dalam pelayanan kepada masyarakat terutama dalam mensosialisasikan peningkatan kesadaran pemenuhan gizi terhadap anak, merubah pola asuh serta melakukan berbagai langkah yang dirasa perlu guna mewujudkan generasi baru yang sehat, cerdas dan berkualitas baik dari segi fisik maupun mental.

“Kepada seluruh Kepala Desa, Bidan Desa dan Kader Posyandu se-Kecamatan Somolo-molo saya instruksikan untuk mendata seluruh bayi yang ada di desanya masing-masing. Saya minta agar kita semua bekerjasama terhadap upaya pencegahan dan penurunan stunting di Kabupaten Nias” Harap Bupati Nias.

Menurutnya, tingkat kesadaran masyarakat terhadap Stunting masih kurang. Kemudian, akses menuju lokasi kegiatan Posyandu yang kurang memadai seringkali menghambat warga untuk mengikuti kegiatan tersebut.

“Saya himbau kepada Kepala Desa untuk berkoordinasi dengan Kepala Dusun untuk memfasilitasi warga dalam hal mobilisasi menuju ke lokasi kegiatan Posyandu” Himbau Bupati Nias.

Lanjut, Kabupaten Nias saat ini dihadapkan dengan masalah sanitasi yang dapat memicu masalah sosial dan dampak lingkungan yang mengganggu Kesehatan. Untuk itu, Bupati Nias berharap agar bekerjasama untuk menjaga lingkungan yang sehat termasuk dalam hal membuang sampah agar tidak sembarangan.

Mengakhiri arahannya, Bupati Nias mengharapkan kepada semua pihak untuk mau dan mampu berperan sebagai agen perubahan sehinga memberi kontribusi nyata terhadap upaya pencegahan dan penurunan stunting di Kabupaten Nias.

“Semoga komitmen dan upaya kita bersama untuk mewujudkan masyarakat Nias yang sehat, mandiri, dan sejahtera mendapatkan ridho dari Tuhan yang Maha Kuasa” Tutup Bupati Nias, dilansir dari niaskab.go.id

Hadir pada kegiatan tersebut, Bupati Nias, Staf Ahli Bupati Nias, Asisten Sekda Kabupaten Nias, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Nias, Kepala Bappedalitbang Kabupaten Nias, Kepala Dinas Kesehatan P2KB Kabupaten Nias, Camat se-Kabupaten Nias, Unsur Forkopimka Kecamatan Somolo-molo, Ibu Pendeta Jemaat GSJA Huno Kecamatan Somolo-molo, Pengurus Tim Penggerak PKK Kecamatan Somolo-molo, Kepala UPTD Puskesmas Somolo-molo, Bidan Desa se-Kecamatan Somolo-molo, Kepala Desa se-Kecamatan Somolo-molo beserta Jajarannya, Ketua Tim Penggerak PKK Desa se-Kecamatan Somolo-molo, Tokoh Masyarakat dan Tokoh Agama se-Kecamatan Somolo-molo, Kader KB, Kader Posyandu se-Kecamatan Somolo-molo. (Wardiy)

Artikulli paraprakPemkab Nias Gelar Pelatihan Kepemimpinan Nasional Tingkat II Angkatan XI Tahun 2024
Artikulli tjetërGedung baru TK Adhiyaksa XXXI Diresmikan, Bupati Pasaman Sabar AS dapat Apresiasi dari Kajati Sumatera Barat