PASAMAN (Sumbar) ketikberita.com | Implementasi Pasaman Berbudaya salah satunya melalui kegiatan ” Pawai budaya danPawai Alegoris berlangsung sangat meriah dan begitu semangat sekali diikuti masyarakat ,” ungkap Wabup Sabar AS setelah melepas peserta pawai Alegoris yang di ikuti oleh satuan pendidikan di Lubuk Sikaping, Selasa (10/10).
Sabar AS menambahkan bahwa memeriahkan hari ulang tahun Pasaman yang ke 78 ini momentum bagi kita untuk merefleksi program-progran yang sudah dilaksanakan melalui visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati semasa kepemimpinannya. “Alhamdulillah pawai budaya dan Alegoris berjalan meriah dan ini bukti bahwa Pasaman Berbudaya terimplementasi.” Tukuk Sabar AS.
Disisi lain, pawai Alegoris yang diikuti oleh seluruh pelajar di satuan pendidikan baik PAUD, TK, SD, SLTP dan SLTA juga mampu memberikan wadah untuk mengekpresikan budaya, pendidikan, agama dan nilai positif lainya.”Pawai Alegoris meriah, kita lihat para pelajar sangat antusia menunjukkan duplikasi dari kabupaten Pasaman ini, dan itu modal untuk kemajuan Pasaman ke depan.” Tegas Sabar AS.
Begitu juga kegiatan HUT Pasaman dihari sebelumnya, yakni makan bajamba yang di hadiri oleh para OPD dan nagari se Pasaman” Kemaren setelah sidang paripurna HUT Pasaman, juga diselenggarakan makan bajamba. Ratusan jamba dari OPD dan nagari dihidangkan. Itu juga implementasi dari kebudayaan Pasaman.
Oleh sebab itu, sudah saatnya potensi budaya yang kita miliki serta semangat para masyarakat para pelaku budaya itu sendiri dijadikan sumber kekayaan intelektual dan ekonomi kreatif di tengah masyarakat guna meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan. ” sudah sama-sama kita lihat budaya kita, masyarakat kita dan itu potensi untuk kesejahteraan masyarakat Pasaman.” Kata Sabar AS.
Kepada seluruh masyarakat Pasaman, baik pelaku maupun pencinta budaya mari kita sama-sama majukan untuk kesejahteraan masyarakat Pasaman. ” Doakan kelak saya bisa tetap menjadikan budaya sebagai program prioritas untuk diperjuangkan.” Tukuk Sabar AS.
Pantauan beberapa awak Media / wartawan di lapangan kegiatan HUT Pasaman ini benar- benar meriah dan peserta pawai begitu antusias mengikutinya. Banyak keunikan kebudayaan yang ditampilkan, dari randai, ronggeng, dikia pano, budaya nikah kawin, bototah, silek dan lain-lain. Hal ini pertanda program prioritas Pasaman_Berbudya telah dirasakan masyarakat Pasaman,” Tutupnya. (AP)