Renville Napitupulu : Pemko Medan Harus Serius Atasi Pengangguran dan Kemiskinan

157

MEDAN ketikberita.com | Anggota DPRD Kota Medan dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Renville Pandapotan Napitupulu menyebutkan, Pemerintah Kota (Pemko) Medan harus serius mengatasi masalah pengangguran dan kemiskinan, salahsatunya dengan mengundang para investor masuk khususnya industri pengelolaan biji nikel ke depannya.

Hal itu disampaikan Renville Napitupulu saat menghadiri Musrenbang Kota Medan tahun 2023 di Four Points Hotel, Jalan Gatot Subroto, Kota Medan, Kamis (13/04/2023) kemarin.

Dalam kesempatan itu, politisi Partai Solidaritas Indonesia kota Medan itu mengajukan pertanyaan berupa usulan dalam pengentasan Pengangguran dan Kemiskinan Kota Medan, yang pada tahun 2022 jumlahnya mencapai 10 persen sehingga perlu menjadi perhatikan serius bagi semua pihak agar kedepan masalah tersebut dapat teratasi.

“Pengangguran itu di kota Medan jumlahnya mencapai 10 persen. Memang upaya menekan angka pengangguran saat ini didukung dengan peningkatan UMKM salahsatu yang menjadi fokus Walikota Medan. Namun di sisi lain, kita tidak boleh pesimis karena banyak yang bisa dilakukan ke depan seperti memanfaatkan bidang industri di kawasan Medan Utara yang lahannya cukup besar bisa dimanfaatkan menarik para investor masuk, “Kata Renville.

Menurutnya, Pemerintahan Provinsi Sumatera Utara dan Kota Medan perlu gerak cepat mengikuti kebijakan positif yang telah berhasil di lakukan dengan baik oleh Presiden Jokowidodo salahsatunya hilirisasi nikel dalam sektor Industri Pengelolahan Bahan Mentah Biji Nikel menjadi Raw Material (Komponen material).

Apalagi kita ketahui bersama bahwa, sebelum adanya kebijakan Presiden Jokowi yang melarang Ekspor Biji Nikel ke Luar Negri, pemasukan Negara dari sektor Nikel hanya Rp 17 Triliun saja. Namun setelah larangan Ekspor tersebut diberlakukan, maka pendapatan negara naik 300 persen atau sebesar Rp 517 Triliun di tahun 2022.

Bahkan, jumlah itu di prediksi terus mengalami kenaikan hingga mencapai 600 Triliun di tahun 2023.”Bagaimana Provinsi Sumatera Utara dan Kota Medan dalam melihat hal tersebut. Tentu kita harus mengambil peluang yang baik ini. Apakah saat ini sudah ada upaya untuk menarik para investor masuk khususnya di kawasan Medan Utara, Kota Medan, “ungkap Renville.

Lanjut Ketua DPD PSI Kota Medan ini menambahkan, kawasan Medan Utara merupakan kawasan yang cukup strategis dan cocok dijadikan kawasan industri yang maju. Ke depan, perlu adanya kolaborasi yang baik antara pemerintah provinsi dan kota serta pemangku kebijakan dalam mendorong ataupun mengajak para investor untuk membangun industri pabrik khusus mengelola biji nikel menjadi berbagai elemen ataupun material.

“Dengan sudah mulainya produksi kendaraan sepedamotor dan mobil listrik, tentu berdampak positif terhadap negara kita saat ini. Maka sudah dipastikan Indonesia akan menjadi negara yang akan di perhitungkan kedepannya sebagai penghasil sumber energi untuk kendaraan listrik. apalagi baterai-baterai yang digunakan untuk kendaraan tersebut bahan baku utamanya nikel, dan itu banyak sekali di Indonesia.

Jadi jangan kita sia-siakan kesempatan itu dengan menciptakan lapangan pekerjaan baru dengan harapan angka pengangguran 10% di Kota Medan, ke depan saya yakin akan berkurang, “tutupnya. (red)

Artikulli paraprakHari Pertama Kerja Usai Lebaran, Gubernur Edy Rahmayadi Pastikan Pelayanan Publik Siap Layani Masyarakat
Artikulli tjetërPupuskan Budaya Macet, Ketua Umum Balai Adat Balaraja, Dr. Komaru Zaman M.Ed : “Dibutuhkan Pelebaran Jalan, Akses WAPRES Juga Nih”