MEDAN ketikberita.com | Kesemarakan mewarnai Pawai Kendaraan Hias dan Takbiran Idulfitri 1444 H yang digelar Pemko Medan, Jumat (21/4) malam. Jalan Pulau Pinang yang merupakan salah satu lokasi pelepasan pawai, selain di kawasan seputaran kantor camat Medan Marelan, sejak pukul 19.00 WIB sudah dipadati ratusan kendaraan hias kecamatan maupun kelurahan.
Pelepasan pawai ini dilakukan oleh Wali Kota Medan Bobby Nasution dari kawasan Kecamatan Medan Marelan. Wakil Wali Kota Medan, H. Aulia Rachman turut mendampingi Bobby Nasution melakukan pelepasan dari Jalan Pulau Pinang.
Warga Medan, termasuk kalangan anak muda, tampak begitu antusias menyaksikan menyaksikan pelepasan pawai kendaraan hias malam takbiran yang baru pertama kali dihelat pasca pandemi Covid-19 ini. Di Jalan Pulau Pinang dan kawasan Lapangan Merdeka, masyarakat juga sudah terkonsentrasi sekitar pukul 20.00 WIB. Mereka bisa juga bisa menyaksikan secara langsung suasana pelepasan pawai di Medan Marelan melalui layar besar didirikan depan panggung utama di Jalan Pulau Pinang.
Semangat pihak kecamatan maupun kelurahan mengikuti pawai kendaraan hias malam takbiran ini tampak begitu jelas. Berbagai kreasi ditampilkan pada kendaraan-kendaraan pawai tersebut. Ada menampilkan miniatur kubah dan menara masjid, serta beduk. Ada pula yang menambahkan hiasan besar berupa bulan sabit.
Tidak hanya hiasan. Para peserta pawai kendaraan hias dari kecamatan dan kelurahan ini juga mengerahkan para penabuh beduk di atas kendaraan sekaligus para pelantun takbir. Bahkan untuk menarik perhatian, tidak sedikit pula kendaraan hias menggunakan sound system.
Di Jalan Pulau Pinang dilepas sebanyak 15 kendaraan hias kecamatan. Kelimabelas kecamatan itu yakni Medan Selayang, Tuntungan, Tembung, Kota, Denai, Area, Baru, Barat, Sunggal, Amplas, Petisah, Johor, Perjuangan, Polonia, dan Maimun. Kendaraan hias kecamatan-kecamatan ini juga diikuti 125 kendaraan hias kelurahan-kelurahan yang berada di wilayah kelimabelas kecamatan tersebut.
Kegiatan yang dihelat Pemko Medan ini disambut dengan gembira oleh warga. Kerinduan untuk merayakan malam takbiran yang beberapa tahun ini tertahan akibat pandemi Covid-19, dapat terpenuhi pada malam itu.
“Sudah beberapa tahun tidak ada pawai takbiran. Dan tahun ini, kerinduan itu sudah terbalaskan karena adanya pawai takbiran ini,” ungkap salah seorang warga yang menyaksikan pelepasan kendaraan hias di Jalan Pulau Pinang.
Warga Medan Barat ini berharap, kegiatan ini dapat terus berlanjut di tahun-tahun mendatang. “Supaya malam takbiran di Medan tetap semarak, penuh dengan semangat,” tutupnya. (er)