MEDAN ketikberita.com | PON XXI sudah diambang pintu. Event olahraga empat tahunan terbesar di tanah air itu merupakan barometer keberhasilan pembinaan olahraga daerah.
Kali ini Sumut dan Aceh dipercaya sebagai tuan rumah pelaksanaan pesta olahraga itu. Kepercayaan ini tentu merupakan sebuah keberuntungan bagi daerah ini. Pasalnya, sebagai tuan rumah akan menambah motivasi atlet Sumut untuk memenangkan setiap pertandingan.
“Pengalaman pada setiap even olahraga baik internasional maupun nasional, tuan rumah memiliki kans lebih besar untuk memenangkan pertandingan, karena dukungan moral penonton menjadi motivasi terbesar atlet di lapangan. Untuk itu mari kita jadikan PON XXI sebagai momentum mengangkat kembali martabat olahraga Sumatera Utara,” ujar Ketua LSM Pemerhati Olahraga Nasional (PON) Sumut, Ariadi kepada wartawan, Senin (10/4/2023).
Mantan Ketua Seksi Wartawan Olahraga (SIWO) PWI Sumut ini, yakin di PON XXI Sumut bisa meraih posisi tiga besar untuk kembali mendapatkan masa keemasan olahraga seperti tahun-tahun 60-an sampai 80-an.
“Inilah saatnya Sumut kembali mencapai puncak kejayaan pembinaan olahraga dan kembali disegani di kancah olahraga tanah air seperti pada era 60-an sampai 80-an,” ujar wartawan senior yang memiliki pengalaman puluhan tahun sebagai wartawan olahraga itu.
Untuk itu, Ariadi mengajak seluruh elemen masyarakat Sumatera Utara mendukung upaya-upaya yang telah dilakukan oleh Pemprovsu demi suksesnya penyelenggaraan PON XXI, 8 sampai 30 September 2024 mendatang.
Diakui Ariadi, untuk mencapai hal itu bukan perkara mudah. Buktinya, saat ini saja sudah ada sekelompok orang yang mencoba menghalangi niat baik Pemprovsu untuk menyukseskan penyelenggaraan event olahraga itu.
Ariadi berharap baik Gubsu Edy Rahmayadi dan Kadispora Sumut Baharuddin Siagian tidak terpengaruh dengan aksi-aksi itu. Tujuan untuk menyukseskan even dan mengangkat kembali martabat olahraga Sumut harus menjadi prioritas.
“PON Sumut berharap baik Gubsu Edi Rahmayadi maupun Kadispora Baharuddin Siagian fokus bekerja untuk menyukseskan even olahraga terbesar se tanah air dan mengangkat kembali martabat Sumut di kancah olahraga tanah air,” ujar Ariadi.
Ariadi sangat memahami perjuangan untuk merebut hak sebagai tuan rumah bukan perkara mudah. Tapi Gubsu berhasil memperjuangkan Sumut menjadi tuan rumah bersama Aceh.
“Saya paham betul bagaimana setiap daerah berusaha semaksimal mungkin untuk menjadi tuan rumah.
Kini kita sudah mengantongi predikat tuan rumah bersama Aceh. Ini tentu prestasi yang sangat membanggakan. Untuk itu PON Sumut mengajak seluruh elemen masyarakat, baik pemimpin, atlet, pelatih dan segenap masyarakat Sumut untuk mendukung kesuksesan sebagai tuan rumah,” ujarnya. (red)
