Wisuda Universitas Panca Budi, Edy Rahmayadi Ingin Perkuat Kerja Sama Tuntaskan Masalah Sosial Sumut

279

MEDAN ketikberita.com | Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi ingin Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut dan Universitas Panca Budi memperkuat kerja sama dalam bidang sosial. Ini salah satu cara yang efektif untuk menyelesaikan masalah-masalah sosial di Sumut.

Saat ini salah satu yang menjadi fokus kerja sama Pemprov Sumut dengan Universitas Panca Budi (UNPAB) adalah penurunan stunting. Selain itu, ada juga kerja sama dalam bidang pengembangan akademik dan beasiswa.

“Kita perkuat kerja sama ini, kalian selaku akademisi butuh implementasi ilmu dan saya sebagai user (pengguna) butuh ilmu kalian untuk menyelesaikan masalah kita,” kata Edy Rahmayadi, saat acara wisuda Universitas Panca Budi di Selecta Hotel Medan, Jalan Listrik Nomor 2, Medan, Kamis (24/11).

Pada kesempatan tersebut, Edy Rahmayadi juga berharap mahasiswa lulusan Universitas Panca Budi mampu bersaing dengan lulusan universitas lain. Apalagi saat ini semakin banyak universitas yang tumbuh di Sumut dan juga Indonesia.

“Ada sekitar 200 universitas di Sumut, kita belum bahas Indonesia dan kalian harus bersaing di sana, sedangkan lapangan kerja terbatas karena itu kita butuh mahasiswa yang unggul, berdaya saing dan inovatif,” kata Edy Rahmayadi.

Edy Rahmayadi juga memotivasi mahasiswa untuk tidak berhenti berjuang baik dari sisi akademik dan juga dunia kerja. Bekal ini yang menurutnya akan mencetak sumber daya manusia yang unggul dan diharapkan mampu membangun Sumut.

“Jangan sampai kalian kehilangan motivasi, atau motivasi kalian kecil, kita butuh orang-orang yang berdaya juang tinggi, kalau kalian tidak pernah menyerah maka kalian tidak akan pernah gagal,” tegas Edy Rahmayadi.

Sementara itu, Sekretaris Rektor Universitas Panca Budi Abdul Razak Nasution mengatakan UNPAB telah mengirim lebih dari 800 mahasiswanya bekerja sama dengan Pemprov Sumut mengentaskan masalah stunting. Dia mengatakan kerja sama ini akan terus ditingkatkan sebagai bentuk kontribusi UNPAB kepada pembangunan Sumut.

“Selain beasiswa kita juga sama-sama berupaya menurunkan tingkat stunting Sumut, kami sudah mengirim sekitar 800 mahasiswa untuk menurunkan stunting dan kami harap kerja sama ini semakin baik untuk menyelesaikan masalah-masalah sosial lain di Sumut,” katanya.

Hadir pada acara ini Kepala BPH Yayasan Yasmin Siti Khadijah dan unsur Forkopimda Sumut. Hadir juga jajaran guru besar, dosen UNPAB, civitas akademik, OPD terkait Pemprov Sumut, wisudawan dan wisudawati serta orang tua mahasiswa. (er)

Artikulli paraprakBuka Pekan KHAS, Bobby Nasution: Medan Kota Pertama Gratiskan Pengurusan Sertifikat Halal UMKM
Artikulli tjetërSerikat Buruh di Sumut Siap Dukung Keputusan Gubernur tentang Penetapan UMP