MEDAN ketikberita.com | Ketika saya menginjak kaki di Kota Medan, cukup indah suasananya, jalan-jalannya mirip Kota Makasar. Dan saya salut dengan masyarakat Kota Medan, sangat “Hambal” atau Ramah dan Familiar, sekaligus sangat terbuka, tinggal kitalah sebagai orang pendatang menyesuaikannya.
Mungkin ada pepatah orang Medan sendiri “Dimana Bumi Di Pijak Disitulah Langit Kita Junjung”. Jadi setelah nanti Ketua Provinsi Sumut kita SK dari Pusat, maka Ketua Sumut akan Roadshow melantik ke Kabupaten di seluruh Sumatera Utara.
Jadi warga seluruh NTB atau Lombok sekitarnya,untuk bergabunglah di Wadah Keluarga Besar Sasak bernama ASLI (Asosiasi Sasak Lombok Indonesia). Supaya makin besar warga NTB dan Lombok sekitarnya di Provinsi lain termasuk Sumatera Utara. Hal tersebut diungkapkan Ketua DPP ASLI Lombok -NTB Lalu Mas’ud Kholah ST. MT.
Lanjut Lalu bahwa kata Lombok itu artinya Lurus atau Satu Kata, Satu Hati, Satu Perbuatan. Dan Lombok itu Religius, Bermartabat, dan Mandiri secara Ekonomi. Makanya kami bersyukur mendapat Ketua ASLI Sumatera Utara Bapak Mashul, karena beliau ini orangnya Lurus,Satu Hati, Satu Kata, Satu Perbuatan. Dan beliau (Mashul Red-) ini Pejuang saya melihatnya, bahkan bisa perekat seluruh warga Lombok.
Disebutkannya, Wadah ASLI Lombok-NTB ada berapa Provinsi dan Negara, Lalu Mas’ud mengatakan ada 34 Provinsi dan 7 Negara, termasuk sudah ada di Filandia, Belanda, Jepang, Korea dan Malaysia. Dan di Lombok atau di NTB, selain suku Sasak, ada juga Suku Samawa, Mbojo dan Bima.
Jadi saya mengharapkan bahwa keberadaan Wadah ASLI Lombok-NTB di Seluruh Indonesia bahkan diberbagai Negara, untuk bisa kita bersatu, teruslah menjalin Silaturahmi dan Ikhlas kita ini berorganisasi.
Terserah kita mau berdiaspora atau mencari kehidupan ditempat lain yang lebih baik, tapi janganlah melupakan kampung halaman nenek moyang mereka, jadi sesama orang Sasak atau suku lain di Lombok-NTB,janganlah lupa bahasa daerah Nenek Moyang.
Hal senada diungkapkan Ketua DPD ASLI Lombok-NTB Sumatera Utara Mashul S. Pdi. M.Ag mengatakan sebelum Pelantikan ASLI (Asosiasi Sasak Lombok Indonesia Red-) kita bermusyawarah, berkordinasikan dan berkomunikasi dulu sesama Warga masyarakat atau kawan-kawan Lombok yang tinggal di Sumatera Utara khususnya yang tinggal di Kota Medan.
Bagaimana sama-sama kita pikirkan untuk bisa mendirikan Wadah ASLI ini di Provinsi Sumatera Utara. Karena kita yang suku Sasak Lombok-NTB ini ada tempat untuk berkomunikasi, berkumpul, Silaturahmi. Karena kami orang Sasak Lombok-NTB yang berada di Sumatera Utara mempunyai latar belakang Karakternya berbeda-beda,Pendidikan dan Pekerjaan masing-masing.
Maka tidak menjadi alasan semuanya kita akan di Persatukan di dalam Wadah ASLI ini. Ketika terbentuknya Wadah ASLI ini maka kita sama-sama membangun demi terwujud nya lebih besar lagi kedepannya.
Jadi setiap ada orang perantauan orang Sasak, apalagi seluruh warga termasuk orang Bima, Samawa, dan Mbojo Lombok-NTB, jika ada yang berpuluh-puluh tahun tinggal di Medan, tidak ada Saudara atau keluarganya, maka di Wadah inilah kita bersatu dan bersama. Tujuannya ketika orang NTB datang ke Sumatera Utara, untuk tinggal atau menginap lah di Rumah Kebesaran Sasak yakni Keluarga Besar ASLI Lombok-NTB.
Lanjut Mashul yang hadir Alhamdulillah ramai juga, bahkan ada 6 Kabupaten yaitu Langkat, Binjei, Simalungun, Siantar, Tebing, Batubara dan Medan. Ketika nanti kita sudah dapat SK dari Pusat ASLI, maka kita akan Roadshow pelantikan ke Kota Medan, dan Kabupaten di Sumatera Utara.
Setelah itu kami akan bermusyawarah dan berkordinasi sesama Anggota ASLI untuk melaksanakan Program terdekat, mana Program yang paling perioritas di laksanakan. Tapi kemungkinan besar untuk Program bulan Puasa Ramadhan akan kita lakukan Safari Ramadhan kedaerah, khususnya masyarakat warga ASLI di Kabupaten Sumatera Utara, dan mungkin juga buka bersama di Medan. Dan Program Keagamaan itu sangatlah Perioritas bagi Wadah ASLI.
Ditanya di Wadah ASLI sendiri ada syarat untuk menjadi Ketua di Sumatera Utara, Mashul mengatakan ada, yaitu ber KTP di Sumatera Utara atau Medan, dan Disiplin Pendidikan Sarjana, karena untuk sering berhubungan komunikasi dan berkordinasi di manapun,apakah itu dengan Walikota dan Gubernur ataupun orang-orang Intelektual, makanya Ketua Wadah ASLI harus Sarjana atau Intelektual, karena lebih Marwah dan bergengsi ketika Ketuanya bergelar Sarjana bahkan lebih tinggi lagi yaitu Doktor (S.3), dan itu tidak kita pungkiri bahwa segala bentuk Kegiatan itu diutamakan Pendidikan.
Jadi harapan kami semua yang didalam Wadah ASLI ini, untuk bergotong-royong dalam hal Membangun Wadah ASLI Lombok-NTB. Karena terus terang yang paling utama dalam membangun Wadah ini adalah Ekonomi, mari kita secara Simultan untuk memikirkannya membangun Wadah Keluarga Besar ASLI.
Jangan biarkan saya sendiri Memikirkan dan berjalan di Wadah ASLI ini, karena saya tidak sanggup berdiri sendiri membangun Wadah yang besar ini, supaya biar terus Wadah ASLI berkibar jika sama-sama kita memikirkan nya. Karena warga Lombok yang dimerantau Sukses dari sisi Ekonominya itu banyak, khususnya di Sumatera Utara, ada Pedang, Pegawai, Konsulat, Pengusaha, dan dari TNI juga ada, karena tujuannya nanti Insya Allah akan buat Koperasi.
Marilah kita “Lillahita’ala menjalankan bersama-sama membesarkan Wadah ASLI Lombok-NTB. Janganlah setelah kita dilantik, maka kita akan lemas dan Patah Arang, jangan kita kalah sebelum bertempur. Maju Terus sampai Titik darah Penghabisan. (SAID KAMAL DEWA. S. SOS)