NIAS BARAT (Sumut) ketikberita.com | Event Festival Pesona Aekhula menjadi katalisator pengembangan dan peningkatan kapasitas infrastruktur publik di Kepulauan Nias. Aksesibilitas yang lancar, aman dan ramah merupakan salah satu kunci pengembangan destinasi pariwisata dan ekonomi kreatif.
Pada peringatan hari jadi Kab. Nias Barat dan acara puncak Festival Pesona Aekhula 2022 yang masuk dalam kalender Kharisma Event Nusantara Tahun 2022 menjadi momentum menyatukan persepsi dan visi misi antara pemerintah pusat, pemerintah provinsi dan pemerintah daerah dalam mempercepat pembangunan dan peningkatan kapasitas infrastruktur khususnya aksesbilitas dan konektifitas yang terintegrasi.
Bupati Nias Barat Khenoki Waruwu menyampaikan usulan pembangunan infrastruktur yang strategis dan berkelanjutan yaitu peningkatan kapasitas jalan provinsi dari Kota Gunungsitoli menuju Kab. Nias Barat menjadi jalan nasional, peningkatan kapasitas DAK dari Kemenparekraf, pembangunan jembatan Sungai Oyo, masuk dalam program Lokprin Bappenas dan pemberian bantuan fasilitas alat tangkap ikan kepada nelayan melalui Kementerian Kelautan dan Perikanan. Hal ini disampaikan oleh Khenoki Waruwu dihadapan Menparekraf Sandiaga Uno, Gubsu Edy Rahmayadi serta masyarakat di Lapangan Bola Tetesua, Nias Barat, Rabu (22/06/2022).
Sementara itu, Gubsu Edy Rahmayadi pada sambutannya menyampaikan bahwa berkomitmen membantu masyarakat Nias Barat. Bahkan ia juga memuji semangat Bupati Khenoki Waruwu dalam membangun Nias Barat. Ia meminta dan menyerukan kepada masyarakat untuk memberikan dukungan penuh.
Pada kesempatan yang sama, Menparekraf Sandiaga Uno pada awal sambutannya menyampaikan dari lubuk hati yang paling dalam mewakili Presiden Jokowi mengucapkan selamat hari jadi Kab. Nias Barat yang ke-13. Semoga Nias Barat semakin maju dan rakyatnya sejahtera. Ia juga apresiasi Kab. Nias Barat berhasil menggolkan Festival Pesona Aekhula masuk dalam Kharisma Event Nusantara Tahun 2022, event lokal tidak mudah masuk.
Usulan Bupati Nias Barat Khenoki Waruwu terkait DAK sarana dan prasarana pengadaan infrastruktur pariwisata akan didukung dan diberikan kemudahan, menjadi Lokasi Prioritas (Lokpri) akan disampaikan ke Bappenas dan Kementerian Keuangan sehingga kedepan Nias Barat bisa dibangun secara berkesinambungan.
“Tiga pesan dan arahan yang disampaikan yaitu adaptasi, inovasi dan kolaborasi agar terus dilakukan. Walaupun Nias Barat tergolong daerah 3 T sehingga menjadi daerah Gercep (gerak cepat) Geber (gerak bersama), dan Gaspol (garap semua potensi) agar bangkit, ungkap Sandiaga Uno.
Nias Barat memiliki quality tourism atau pariwisata berkualitas dengan konsep desa wisata, sustainable tourism, dan sustainable enviromental dan sustainable culture. Buktinya Nias Barat masuk dalam Kharisma Event Nusantara Tahun 2022, tambah Sandiaga Uno. (Wardiy)
