NIAS BARAT (Sumut) ketikberita.com | Wakil Bupati Nias Barat mengklaim angka kemiskinan di daerah itu pada tahun 2021 mengalami penurunan bila dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Hal itu disampaikan Wakil Bupati Nias Barat ,Dr. Era Era Hia, MM.,M.Si mewakili Pemkab Nias Barat pada Rapat Paripurna Penyampaian Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Nias Barat Tahun Anggaran 2021 di Gedung DPRD Nias Barat, Senin (14/3).
“Jumlah penduduk miskin tahun 2021 tercatat sebanyak 21.750 orang cenderung mengalami penurunan dari tahun 2020 sebanyak 22.330 orang,” ujar Era Era Hia.
Sementara Indeks Pembangunan Manusia (IPM) meningkat dari 61,51 persen dimana pada tahun 2020 mengalami peningkatan pada tahun 2022 menjadi 61,99 persen. Demikian juga laju pertumbuhan ekonominya ikut mengalami akselarasi dari 1,66 persen bertambah menjadi 2,26 persen.
Kemudian, tingkat pengangguran terbuka di Kabupaten Nias Barat untuk tahun 2020 sebesar 1,71 persen sedangkan pada tahun 2021 sebesar 0,74 persen.
Era Era Hia menjelaskan beberapa program Pemkan Nias Barat yang cukup berhasil pada tahun 2021 keberhasilan beberapa diantaranya menjadi peringkat pertama daerah Inovatif se-kepulauan Nias, dan pada tingkat Provinsi Sumatera Utara berada di peringkat kedua. Sedangkan pada tingkat Kabupaten Inovatif se- Indonesia. Mendapat peringkat ke 61.
Selain itu, Pemkab Nias Barat juga pernah mendapat penghargaan atas penyaluran BLT tercepat di Kepulauan Nias dari KPPN Gunungsitoli.
Di bidang pelayanan kesehatan Pemkab Nias Barat memiliki program penyediaan ambulans gratis 24 jam untuk warga yang membutuhkan. Sementara pada bidang sosial memiliki program pemberian santunan duka kepada warga yang mengalami duka. (Wardiy)
