MEDAN ketikberita.com | Hari Palang Merah dan Bulan Sabit Merah Sedunia adalah sebuah perayaan tahunan dari prinsip-prinsip Gerakan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah Internasional.
Hari Palang Merah dan Bulan Sabit Merah Sedunia dirayakan tanggal 8 Mei setiap tahunnya.
Saat ini berbagai krisis muncul dan semakin kompleks, kebutuhan akan penanganan kemanusiaan tentunya juga semakin besar.
Semakin hari semakin banyak kehidupan yang hancur oleh konflik bersenjata, kekerasan dan perubahan iklim, dari bencana alam yang menghantam dan merusak sendi-sendi kehidupan.
Dinamika baru yang berlangsung saat bencana alam, konflik dan kekerasan yang terjadi, berarti kerja para relawan dan staf Palang Merah dan Bulan Sabit Merah semakin bertambah.
Hari ini 8 Mei, pada Hari Palang Merah dan Bulan Sabit Merah Sedunia, kita harus akui kontribusi dan komitmen relawan kemanusiaan patut mendapat apresiasi.
Konflik Suriah, Rusia, Ukraina hingga Palestina kita menyaksikan keberanian orang-orang ini, mereka seringkali mempertaruhkan jiwa demi membantu orang-orang yang membutuhkan.
Sementara Federasi Internasional Perhimpunan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah (International Fedaration of Red Cross and Red Crescent Societies, IFRC) yang merupakan badan keanggotaan dari perhimpunan Palang Merah, dan Bulan Sabit Merah Nasional dari setiap negara yang didirikan untuk mengkoordinasi aksi bantuan internasional dan mempromosikan aktivitas kemanusiaan internasional.
Dalam momen ini, harapan kita, serta tanggungbjawab kita, untuk ikut berpartisipasi terhadap tugas-tugas kemanusian termasuk mendonorkan darah untuk kemaslahatan.
Banyak manfaat yang didapatkan dari mendonorkan darah kita, tubuh akan lebih segar karena darah yang dikeluarkan akan diganti yang baru. Prosesnya itulah keajaiban dari Allah.
Setetes darah untuk kehidupan, bukan hanya sebatas wacana dan bentuk slogan namun harus diaplikasikan dalam nilai-nilai kemanusian itu sendiri. (AZ)
